Pemulihan sektor pariwisata di Provinsi Kepulauan Riau perlahan-lahan mulai dirasakan.
Sejumlah upaya juga terus dilakukan untuk menggenjot sektor pariwisata agar kembali seperti kondisi sebelum pandemi COVID-19.
Salah satunya yang dengan dimulainya kembali kerjasama antara PT Bintan Resorts Cakrawala (BRC) dengan Resort World Cruises. Dengan kerjasama ini kawasan wisata terpadu Lagoi, Bintan akan kembali disinggahi kapal pesiar, Genting Dream.
Group General Manager PT BRC, Abdul Wahab, mengatakan akibat pandemi COVID-19 yang melanda dua tahun terakhir pariwisata di Lagoi sempat terhenti. Termasuk, kapal pesiar Genting Dream yang terakhir singgah pada 2022 lalu.
Menurutnya, kapal pesiar Resorts World Cruises merupakan salah satu entry point yang dapat meningkatkan wisman. Yang didominasi berasal dari negara Singapura, India, Malaysia dan wilayah regional lainnya.
“Diproyeksikan perjalanan mingguan kapal pesiar ini akan menyumbangkan angka pelancong berkisar rata-rata 4 ribu hingga 5 ribu orang per bulan, dan kita sudah menandatangani nota kesepakatan untuk 52 minggu,” ungkapnya saat penandatanganan MoU di Doulos Phos The Ship Hotel, Lagoi, Bintan, Sabtu (2/7).
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kepri, Luki Zaiman, menyebut kerjasama ini merupakan bentuk dukungan Gubernur Ansar terhadap percepatan investasi pariwisata di Kepri. Terlebih, kawasan Bintan sebagai salah satu unggulan dalam sektor pariwisata.
“Penandatanganan MoU ini juga sebagai bukti keseriusan pemerintah daerah dalam percepatan recovery ekonomi di Kepri,” ucapnya.
Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan, menyampaikan pihaknya akan segera melobi pemerintah pusat untuk memberikan kemudahan keimigrasian melalui pembukaan Visa on Arrival (VoA) khusus wisata di Kabupaten Bintan.
Menurutnya, dengan diberlakukan bebas visa kunjungan dan kedatangan bagi sejumlah negara wisatawan tersebut maka kunjungan ke Kabupaten Bintan akan kembali meningkat.
” Setelah masa dua tahun pandemi. Hari ini kita telah kedatangan Kapal pesiar perdana ke Kabupaten Bintan. Tentu harapannya ini merupakan sebagai pintu masuk bagi pemulihan ekonomi di Bintan kedepannya,” ujarnya.
Kerjasama Lagoi sebagai salah satu tempat persinggahan kapal pesiar ini sufah terjadi sejak 2018 lalu. Sebelum dilanda pandemi, kawasan wisata Lagoi disinggahi setiap minggunya oleh kapal pesiar lainnya.
Namun pelayaran kapal pesiar ini terpaksa terhenti oleh karena merebaknya pandemi COVID-19 di awal tahun 2020.
Selain kapal pesiar dari Resorts World Cruises, kapal pesiar Voyager of the Seas milik perusahaan Royal Caribbean International juga sempat dua kali melakukan pelayaran dengan membawa turun 4 ribu penumpang melalui pelabuhan laut Bandar Bentan Telani, Lagoi.