Harga tiket pesawat di sejumlah penerbangan di Indonesia akan mengalami kenaikan menjelang cuti hari raya Idul Fitri 1443 H, seiring dengan kenaikan harga minyak dunia yang terus mengalami lonjakan selama kurang lebih sepekan ini.
Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengungkapkan pihaknya sudah menyurati kepada maskapai penerbangan utuk memberikan rekomendasi akan kenaikan harga tiket pesawat terbang kelas ekonomi.
“Untuk harga tiket dengan pesawat Jet naik 10% dan untuk harga tiket pesawat baling-baling naik 20%,” ujarnya.
Meski begitu harga tiket tersebut akan terus dilakukan evaluasi setiap tiga bulan sekali, seiring dengan perkembangan harga minyak dunia dan kemampuan masyarakat pengguna pesawat terbang.
Baca Juga
“Dengan kenaikan harga tiket ini tentunya, kita berharap juga dapat membantu maskapai yang mengalami inflasi selama dua tahun belakangan ini,” ujarnya.
Sementara itu perusahaan maskapai plat merah Garuda Indonesia, mengaku kenaikan akibat harga minyak dunia memang sangat dirasakan. Namun pihaknya sebagai perusahaan plat merah akan sangat hati-hati dan melakukan kajian yang kompetitif untuk menaikan harga tiket pesawat.
“Kami Garuda tentunya akan tetap kompetitif meski memang kenaikan harga minyak dunia sangat memberi pengaruh,” jelas CEO Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.
