Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, meminta pemerintah untuk proaktif mengawasi pasokan pangan di tengah masyarakat.
Hal ini disampaikan sebagian langsung dan antisipasi kelangkaan gas melon hingga kenaikan beras.
“Sehingga stok yang ada di pangkalan tidak sampai mengalami kekosongan,” ujarnya pada awak media beberapa waktu lalu.
Kata dia, untuk mencegah penjualan oleh pihak agen maupun pangkalan kepada yang bukan sasaran.
Ia meminta agar masyarakat ikut mengawasi distribusi elpiji 3 kg di setiap pangkalan, yang ada di wilayahnya masing-masing.
“Dan kami juga berharap, tidak ada penjualan gas elpiji bersubsidi 3 kg di atas harga eceran tertinggi,” sebut dia.
Ia menambahkan, tindakan tersebut penting dilakukan agar dapat memperbaiki jalur distribusi bagi mereka yang lupa atau lalai terhadap regulasi terkait peruntukkan bahan bakar gas bersubsidi.
Sementara itu, terkait kenaikkan harga beras pihaknya meminta Pemda untuk bisa melakukan kerjasama dengan sejumlah lembaga mengantisipasi kenaikan serta pengendalian harga beras.
Mengingat, diperkirakan perubahan cuaca diprediksi akan mempengaruhi harga kebutuhan hidup masyarakat.
“Penguatan kerjasama ini, nantinya diharapkan bisa menjaga stok beras sehingga kenaikan harga di pasaran tetap stabil,” imbuh dia.
