Pengelola kawasan Industri Kabul, Citramas Group menanggapi adanya informasi dugaan pekerja berinisial AM (33) yang meninggal diduga usai tertimpa besi proyek.
“Belum ada laporan detail dari pihak perusahaan ke pengelola kawasan,” ujar Direktur HR Citramas Group, Naradewa kepada wartawan, Sabtu (18/2).
Baca: Diduga Tertimpa Besi, Satu Pekerja di Kabil Tewas
“Seharusnya sekecil apapun kejadian dapat melaporkan ke petugas keamanan (security) kawasan yang berfungsi sebagai Emergency Respons Team. Supaya dapat diambil tindakan lebih lanjut,” lanjut dia.
Untuk ke depan, berkaca dengan kasus ini, pihaknya akan melakukan edukasi dan sosialisasi ke pihak perusahaan (tenant) yang berada dalam kawasan.
“Bersama pihak terkait, kami akan edukasi semua tenant dalam kawasan. Pihak terkait di sini kami akan libatkan rumah sakit, Polsek dan instansi lainnya,” pungkasnya.
Untuk diketahui, AM tewas diduga akibat tertimpa besi proyek, Jumat (17/2). Korban disebut pekerja di PT Ably Metal Indonesia yang berada di kawasan Kabil.
Kondisi pria 33 tahun tersebut sempat kritis sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir di Ruang IGD RS Soedarsono Darmosoewito Kabil.
Hingga berita ini diunggah pihak perusahaan belum memberikan komentar terkait peristiwa tersebut kepada wartawan.
