Kejujuran merupakan hal yang mutlak diperlukan, hampir dalam setiap aspek kehidupan. Norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat menekankan pentingnya kejujuran.
Adapun manfaat dari kejujuran itu ialah menjadikan hidup seorang itu positif, secara intern maupun ekstern. Seseorang yang terbiasa jujur, tidak akan mendapatkan kekhawatiran atas akibat kebohongan yang dilakukannya. Selain itu, orang yang terbiasa jujur juga akan mendapat pandangan baik dari lingkungan. Namun dalam hal-hal tertentu, kejujuran menjadi dikesampingkan dikarenakan adanya tuntutan lain yang dirasa lebih penting.
Orang akan mengabaikan kejujuran apabila adanya tujuan yang bisa dicapai, sekalipun harus melakukan kecurangan atau kebohongan. Setiap peserta didik tentunya mengiginkan pembelajaran mereka berjalan lancar dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Hal yang memuaskan tersebut dapat bersifat subjektif.
Ada yang mengatakan bahwa kepuasan dalam pembelajaran yang mereka lakukan, walaupun ada sebagian orang yang mengatakan bahwa nilai bukanlah segalanya. Seharusnya sifat jujur identitas seorang muslim, โKatakanlah bahwa yang benar adalah benar dan yang salah itu salahโ.
Baca Juga
Istilah mencontek, adalah hal yang biasa terdengar, bahkan sudah tidak aneh lagi untuk dilakukan adanya hasrat untuk mendapatkan nilai yang bagus membuat sebagian dari kaum intelektual ini mengesampingkan kejujuran. Walaupun sebenarnya hasil mencontek tidak menjamin nilai yang didapat kelak akan bagus. Permasalahan menyontek merupakan masalah yang dihadapi oleh semua negara.
Menyontek pada akhirnya menjadi perhatian Internasional. Perilaku menyontek tidak hanya terjadi pada siswa di SMP atau SMA tetapi terjadi pula di bangku kuliah atau universitas. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mereduksi perilaku menyontek karena hal ini menyangkut masa depannya.
Metode Problem Based Learning adalah metode yang mengakomodasi keterlibatan peserta didik dalam belajar dan pemecahan masalah. Dalam pemerolehan informasi dan pengembangan pemahaman tentang topik-topik, peserta didik belajar bagaimana mengkonstruksi kerangka masalah, mengorganisasikan dan menginvestigasi masalah, mengumpulkan dan menganalisis data, menyusun fakta, mengkonstruksi argumentasi mengenai pemecahan masalah, bekerja secara individual atau kolaborasi dalam pemecahan masalah.
Metode Problem Based Learning lebih efektif bila dibandingkan dengan metode konvensional. Keefektifan metode ini adalah peserta didik lebih aktif dalam berpikir dan memahami materi secara berkelompok dengan melakukan investigasi dan inquiri terhadap permasalahan yang nyata di sekitarnya sehingga mereka mendapatkan kesan yang mendalam dan lebih bermakna tentang apa yang mereka pelajari. Metode ini membuat peserta didik lebih memahami konsep yang diajarkan sebab mereka sendiri yang mencari konsep tersebut
ย