Menu

Mode Gelap

Warta · 27 Jan 2022 20:13 WIB

Mimpi Kepri Dibalik Harapan Pembangunan Jembatan Batam-Bintan


					Jembatan Batam - Bintan Foto: Dok. BP Batam/kumparan Perbesar

Jembatan Batam - Bintan Foto: Dok. BP Batam/kumparan

Terpanjang, Ikonik dan ‘Usable’

Jembatan yang akan menghubungkan Pulau Batam dan Pulau Bintan akan menjadi jembatan terpanjang di Indonesia. Yakni akan dibangun dengan panjang 14,74 kilometer dengan nilai investasi sekitar Rp16,91 triliun yang pembiayaannya dilakukan dengan skema Kerjasama antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Rinciannya, sepanjang 7,98 kilometer dibangun oleh pemerintah secara Viability Gap Fund (VGF) dengan anggaran sebesar Rp13,57 triliun. Sedangkan untuk sepanjang 6,67 kilometer akan dibangun dengan dana pinjaman luar negeri senilai USD300 juta atau ekuivalen dengan Rp3,34 triliun. Adapun final busines case (FBC) ini telah disusun oleh Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Bappenas RI, dan akan di finalisasi di Februari 2022.

ADVERTISEMENT

Menurut Gubernur Ansar, dibangunnya jembatan Batam-Bintan ini juga inline dengan program pemerintah pusat dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo yang akan menjadikan Kepulauan Riau sebagaiKawasan Strategis Perekonomian Nasional (KSPN). Dimana nantinya jembatan ini diharapkan dapat memudahkan mobilitas kendaraan dari kedua wilayah.

Selain melancarkan mobilitas kendaraan. Juga akan memperlancar mobilitas orang, barang dan uang dan muaranya bisa meningkatkan speed pertumbuhan perekonomian kedua wilayah, dan selanjutnya menjalar ke wilayah-wilayah lainnya.

“Sebagai kawasan yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat menjadi Kawasan Strategis Perekonomian Nasional, tentu saja Kepri harus didukung dengan berbagai infrastruktur penunjang yang memadai. Dan jembatan Batam-Bintan ini nantinya akan menjadi jembatan yang terpanjang di Indonesia, iconic dan usefull bagi masyarakat Kepri dan tentu menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia,” ujar Ansar.

Jembatan Batam-Bintan ini sudah mulai dirancang oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sejak tahun 2005, kemudian diperbarui tahun 2010. Jembatan ini direncanang untuk bisa dilewati kendaraan dengan kecepatan hingga 80 kilometer per jam, juga akan memiliki vertical clearance yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan yaitu Batam-Tanjung Sauh setinggi 27 meter dan Tanjung Sauh-Batam setinggi 40 meter. Penetapan vertical clearance tersebut bertujuan agar tidak mengganggu aktivitas lalu-lalang kapal-kapal besar nantinya.

ADVERTISEMENT

Tidak hanya itu, jembatan ini juga didesain dengan system satu on/off ramp yang berlokasi di Pulau Tanjung Sauh. Lajur jembatan memiliki lebar 3,6 meter, bahu luar selebar 3 meter dan bahu dalam selebar 1,5 meter, serta lebar median 4 meter. Jika tidak ada aral-melintang konstruksi nya akan dilakukan tahun ini dan bisa beroperasi 3 tahun setelahnya atau tahun 2025.

 

Gubernur Ansar sangat optimis jembatan Batam-Bintan ini akan menjadi solusi tepat dalam upaya mempercepat pemerataan pembangunan dan perekonomian di Provinsi Kepri. Karena dengan adanya jembatan ini akan lebih mempercepat lalulintas dan melancarkan kendaraan dan orang. Sehingga hal tersebut akan berdampak pula pada cepatnya alur barang dan uang yang muaranya akan terwujud pemerataan perekonomian serta kesejahteraan yang adil dan pendidikan yang setara.

ADVERTISEMENT

“Jembatan ini telah menjadi mimpi kita Bersama. Oleh karena itu, mari kita wujudkan bersama-sama. Impian yang besar tentu perlu modal besar. Mari kita beli mimpi yang visioner ini, lalu kita persembahkan untuk Indonesia,” kata Ansar menyemangati.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Redaksi



whatsapp facebook copas link

ADVERTISEMENT
advertisement BP 1
ADVERTISEMENT
advertisement
Baca Lainnya

Kapal Tanker MT Liberty Kandas di Perairan Pulau Asam, Karimun

7 Desember 2023 - 14:45 WIB

IMG 20231207 WA0021 11zon

Wapres Buka Opsi Pulau Galang untuk Tampung Pengungsi Rohingya, Menkopolhukam Menolak

7 Desember 2023 - 14:22 WIB

Eks Kamp Vietnam 1068x601 11zon

Ombudsman Kepri Ajak Mahasiswa Ikut Partisipasi Perbaiki Pelayanan Publik

7 Desember 2023 - 13:17 WIB

IMG 20231207 WA0015 11zon

Gubernur Kepri Kunker ke Jepang Jajaki Peluang Investasi, Ini Agendanya

7 Desember 2023 - 13:09 WIB

IMG 20231207 WA0014 11zon

Diskominfo Kepri Luncurkan Pendaftaran Tanda Tangan Elektronik Daring Mandiri untuk ASN

7 Desember 2023 - 11:38 WIB

Ilustrasi TTE

Cen Sui Lan Sebut Anggaran untuk Penanggulangan Banjir di Tanjungpinang Rp114 Miliar hingga 2024

7 Desember 2023 - 11:18 WIB

Cen Sui Lan dan sejumlah pihak rapat bahas penanggulangan banjir di Tanjungpinang
Trending di Warta