Pemerintah Daerah Karimun, Kepulauan Riau memastikan upaya pembangunan infrastruktur di Kecamatan Selat Gelam akan meningkat sejak dimekarkan sejak Januari 2022 lalu.
Hal itu sejalan dengan alokasi anggaran yang diperuntukan untuk pembangunan di wilayah eks Kecamatan Karimun sebesar Rp 21,9 miliar di tahun 2023 ini.
Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim, mengatakan kondisi ini tentu menjadi titik langkah maju untuk mendorong pembangunan di wilayah tersebut.
“Saya sampaikan selangkah kita maju karena kita sudah kecamatan sendiri. Di dalam kegiatan 2023 kecamatan Selat Selam mendapat 21,9 miliar untuk melakukan pembangunan,” ujar Wabup Anwar saat melaksanakan Safari Ramadhan di Desa Parit, Selat Gelam, Selasa (4/4).
Baca Juga
Wabup Anwar menjelaskan, saat ini Kecamatan Selat Gelam mencakup beberapa wilayah administratif nya, yakni desa Tulang, desa Parit dan desa Selat Mendaun.
Dengan begitu, kata dia, melalui alokasi anggaran di tahun ini, ia memastikan infrastruktur jalan di ketiga wilayah tersebut akan semakin berkembang dengan pesat.
“Dan jalan kita sebentar lagi akan bagus, inilah hasil dari usaha kita untuk mendapatkan kegiatan-kegiatan ini,” terangnya.
Terakhir, Anwar Hasyim menekankan agar masyarakat dapat terus menjaga kondusifitas wilayah sehingga proses pembangunan akan dapat berjalan dengan baik.
“Kekuatan kita membangun Karimun ini adalah kebersamaan dan keharmonisan. Karena Pemerintah tidak bisa membangun tanpa didukung masyarakat, sebaliknya pembangunan juga tidak akan berjalan tanpa adanya Pemerintah,” tutupnya.
