Menu

Mode Gelap

Ekonomi Bisnis · 26 Mei 2022 08:30 WIB

Ringgit Malaysia Terus Menurun Terhadap Dolar AS dan Singapura


					Ilustrasi Uang Ringgit Malaysia. Foto: Istimewa Perbesar

Ilustrasi Uang Ringgit Malaysia. Foto: Istimewa

Kebijakan moneter malaysia yang didasarkan pada pengelolaan nilai tukar, dan memungkinkan suku bunga untuk menyesuaikan secara bebas dengan nilai tukar internasional, membuat ringgit Malaysia berada dalam trend penurunan terhadap dolar AS dan dolar Singapura.

Pada kuartal pertama tahun 2022 kinerja ringgit greenback turun 0,7 persen yang disampaikan oleh bank sentral Malaysia Bank Negara Malaysia (BNM).

ADVERTISEMENT

Kemudian pada bulan Maret yang lalu Ringgit terus melemah mulai dari perdagangan di bawah RM4.20 hingga RM4.36 pada awal Mei.

Dan pada 19 Mei yang lalu, ringgit kembali merosot melewati RM4,40 terhadap dolar yang menguat, karena pasar mengantisipasi kenaikan suku bunga di Amerika Serikat untuk memerangi inflasi.

Menurut data dari Wall Street Journal, Ringgit juga terdepresiasi ke rekor terendah terhadap dolar singapura pada 24 Mei, yang menyentuh RM3. 2068.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Redaksi



whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

Pelaku IKM di Bintan Meningkat 3 Kali Lipat

16 April 2024 - 17:17 WIB

Ilusstrasi Industri Kecil Menengah IKM

Warga Serbu Gerakan Pasar Murah di Stadiun Badang Perkasa Karimun

1 April 2024 - 13:12 WIB

IMG 20240401 085130 11zon

LKPj APBD Bintan 2023: Pendapatan Capai Target, IPM dan Angka Kemiskinan Menurun

29 Maret 2024 - 13:24 WIB

IMG 20240329 WA0009 resized 20240329 064717782 11zon

Disperindag Karimun Gelar Operasi Pasar di Teluk Uma: Harga Gas 3 Kg Hanya Rp 20 Ribu

19 Maret 2024 - 13:29 WIB

IMG 20240319 WA0004 11zon

BPR Bintan Berikan Dividen Rp 1,8 Miliar ke Pemkab Bintan

14 Maret 2024 - 22:33 WIB

Direktur Utama Perumda BPR Bintan Radhiah Razak

H-1 Ramadhan 1445 H, Stok Cabai Merah Pedagang di Pasar Puan Maimun Karimun Habis

11 Maret 2024 - 16:51 WIB

Pedagang cabai di Pasar Baru Tanjungpinang
Trending di Ekonomi Bisnis