Idul Fitri 1445 Hijriah menjadi momen penting bagi Riny Fitrianti mengenang sosok ayahnya H Muhammad Sani, yang dia sebut mengagumi Ansar Ahmad, Gubernur Kepulauan Riau.
“Hari ini pertama kali saya menjejakkan kaki di Gedung Daerah semenjak Ayah (HM Muhammad Sani) wafat,” kata Riny sesaat setelah meninggalkan acara Halal Bihalal Idul Fitri digelar Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Kamis (11/4) sore.
Hal itu juga diutarakan putri bungsu Gubernur Kepri periode 2009-2016 itu kepada Ansar Ahmad ketika keduanya duduk di satu meja.
“Saya bilang kepada Pak Ansar, sulit bagi saya untuk kembali menjejakkan kaki di Gedung Deerah, mengingat saya sangat dekat dengan almarhum ayah,” pungkas Riny menyampaikan perbincangan mereka kala itu.
Riny juga menyampaikan beberapa hal mengenai pandangan ayahnya terhadap sosok Ansar Ahmad.
Bagi mendiang ayahnya, lanjut Riny, Ansar Ahmad adalah sosok birokrat yang cerdas.
“Pak Ansar menguasai data, memahami permasalahan. Satu lagi yang membuat Ayah kagum. Pak Ansar kata Ayah mirip dengan dirinya waktu muda. Ayah senang melihat Ansar berpidato tanpa teks yang menandakan kecerdasannya,” pungkas Riny mengenang perkataan HM Sani yang kerap disampaikan dalam berbagai kesempatan.
Ia mengungkapkan keinginan ayahnya agar Ansar Ahmad menggantikan dirinya meneruskan pembangunan Provinsi Kepulauan Riau.
Dalam Pilkada Kepri 2014, Muhammad Sani sebetulnya menginginkan Ansar maju sebagai calon Gubernur Kepri, atau jika tidak menjadi pasangannya sebagai Wakil Gubernur pada Pilkada kala itu.
“Kita sama-sama tahu jika hal itu kemudian tak bisa terwujud. Tapi alhamdulillah keinginan itu akhirnya terwujud di periode kepemimpinanan berikutnya. Saya menegaskan Ayah menyukai Pak Ansar, bahkan menyayangi beliau. Ayah tidak pilih kasih, tapi lebih kepada apresiasi karena kapabilitas yang dimiliki Pak Ansar,” sebut Riny yang pada Pilkada Kepri 2014 selalu mendampingi ayahnya.
Sebagaimana diketahui, HM Sani dan Ansar Ahmad memang memiliki kedekatan ketika HM Sani menjabat sebagai Gubernur dan Ansar Ahmad menjabat sebagai Bupati Bintan.
“Semua itu saya sampaikan kepada Pak Ansar. Saya lega kenangan itu dapat saya sampaikan dalam obrolan singkat di momen lebaran itu,” tutup Riny.
