Seorang pria paruh baya ditemukan tewas dengan kondisi luka di bagian kepala di salah satu rumah di jalan Sultan Machmud Gang Kapur, kawasan Tanjung Unggat, Tanjungpinang, Senin (11/7) malam kemarin.
Diduga korban yang berprofesi sebagai tukang bangunan itu mengalami kecelakaan kerja (laka kerja) saat merenovasi rumah.
Kasat reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Awal Sya’ban Harahap, mengungkapkan saat ditemukan sang menantu, korban dalam keadaan tergeletak di lantai dengan banyak darah.
“Hasil visum tidak terdapat tanda kekerasan,” ujarnynya, Selasa (12/7).
Ia menerangkan, korban yang sehari-harinya berprofesi sebagai tukang bangunan memang merenovasi rumah tersebut. Seperti biasa, korban pamit bekerja pada pukul 9 pagi dan pulang saat maghrib.
Namun, pada hari kejadian hingga pukul 8 malam korban belum juga pulang. Anak korban pun meminta suaminya menjemput ke lokasi kerjanya.
“Korban pun tak mengangkat telepon. Kemudian, saksi memutuskan menyusul korban ke lokasi kejadian,” katanya.
Saat sampai di lokasi, lanjut Awal, saksi pun melihat rumah yang menjadi lokasi kerja korban dalam keadaan gelap gulita. Saksi pun sempat meminta warga sekitar memastikan rumah tersebut.
Namun, saat listrik dihidupkan tampak korban sedang tergeletak dengan kondisi banyak darah.
“Korban dibawa ke RSUD Provinsi Kepri, dan setelah tiba di rumah sakit baru diketahui korban telah meninggal dunia,” sebut Kasat.
Hasil keterangan secara langsung oleh dokter jaga RSUD Provinsi Kepri tidak terdapat tanda kekerasan. Terdapat luka dalam di bagian kepala akibat benturan yang di duga korban jatuh dan menghantam bagian lantai rumah.
Hingga, menyebabkan keluarnya darah dari telinga dan hidung korban akibat dari benturan tersebut.
“Diperkirakan korban meninggal dunia 8 sampai 12 jam dari waktu pemeriksaan visum,” demikian Awal.