Setelah merevitalisasi Jalan Merdeka pada 2022 lalu. Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau kembali melanjutkan pekerjaan merevitalisasi kawasan Kota Lama, Tanjungpinang pada 2023 ini.
Dimana, pada tahun ini Pemprov kembali mengalokasikan anggaran sebesar Rp 8 miliar untuk merevitalisasi kawasan Jalan Teuku Umar, Tanjungpinang.
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPRP Provinsi Kepri, Hendrija, mengungkapkan sesuai dengan arahan Gubernur tahun ini pihaknya masih melanjutkan pekerjaan revitalisasi Kota Lama.
“Pekerjaan masih sama dengan tahun lalu, merapikan median jalan dan sebagainya. Sama dengan pekerjaan Jalam Merdeka,” ungkapnya, Rabu (11/1).
Ia menjelaskan, pekerjaan dimulai dari simpang Jalan Teuku Mar, kemudian ke sebelah kiri sampai lampu merah Museum. Lalu, di bagian kanan sampai ke Masjid Agung Al Hikmah.
Pekerjaan akan meliputi pembuatan median jalan, merapikan kabel, mewarnai ruko, dan lain sebagainya.
“Termasuk Gereja Ayam juga akan direvitalisasi,” singkatnya.
Menurut Hendrija, proyek revitalisasi ini merupakan bagian dari perhatian Pemprov Kepri untuk mempercantik wajah Kota Tanjungpinang.
Diharapkan, pembenahan ini dapat menghidupkan Kota Lama yang sempat menjadi kawasan pariwisata sejak dahulu.
“Itu harapan Pak Gubernur. Mudah-mudahan kalau sudah rapi akan menambah daya tarik wisman,” demikian Hendrija.
