Trend pengunduran diri berjamaah para CPNS yang telah dinyatakan lolos seleksi juga terjadi di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
Hanya saja, di lingkungan Pemprov Kepri bukan CPNS yang melakukan tindakan tersebut, namun peserta yang lolos seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepri, Firdaus, mengungkapkan sebanyak 3 peserta yang lolos seleksi formasi tenaga guru untuk PPPK di Lingkungan Pemprov Kepri mengundurkan diri. Namun, tidak diketahui secara jelas alasan ketiga peserta tersebut mundur, padahal sudah dinyatakan lolos penerimaan PPPK
“Ada 3 orang yang mengundurkan dari PPPK, semuanya tenaga guru,” ungkapnya, Senin (6/6).
Baca Juga
Ia menegaskan, sejauh ini tidak ada CPNS di lingkungan Pemprov Kepri yang memilih mundur. Jika berdasarkan data BKN terdapat 7 CPNS di Kepri yang memilih mundur, kemungkinan besar CPNS yang ikut seleksi di Kabupaten/kota.
“Kalau CPNS di Pemprov Kepri sejauh ini tidak. Yang ada hanya PPPK,” katanya.
Firdaus menambahkan, Pemprov Kepri telah melaksanakan seleksi CPNS dan PPPK pada 2021 lalu dengan total 904 formasi. Terdiri dari, 36 formasi CPNS dan 868 PPPK untuk formasi tenaga guru SMA/SMK/sederajat.
Untuk formasi PPPK sudah dilaksanakan 2 tahap dan para peserta yang lolos sudah menerima Surat Keputusan (SK) penempatan tugas. Dimana, tahap I sebanyak 381 orang dan tahap II sebanyak 264 orang.
“Untuk pelaksanaan seleksi tahap III PPPK masih menunggu arahan dari pemerintah pusat,” demikian Firdaus.
