UPT Puskesmas Posek, Kabupaten Lingga melaksanakan kegiatan inovasi yang diberi sebutan PALACS yang merupakan singkatan dari Pantau, Analisa, dan Laksanakan Cegah Stunting.
Program ini adalah suatu terobosan dalam rangka upaya yang dinilai efektif guna mewujudkan Kecamatan Kepulauan Posek bebas stunting. Inovasi ini pun turut didukung oleh camat dan seluruh kepala desa se-Kepulauan Posek.
Kepala UPT Puskesmas Posek Ns. Fera Saputra, menerangkan, bahwa pada Agustus 2021 terdapat 19 orang anak yang tergolong stunting yang dilakukan berdasarkan faktor determinan sehingga perlu dilakukan upaya yang tepat dalam mengatasi penekanan angka stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas Posek.
Hal ini dilakukan guna mendukung target nasional penurunan angka stunting di tahun 2023 mendatang.
“Kegiatan inovasi PALACS ini mulai dilakukan pada tanggal 18 Mei 2022 bersamaan kegiatan Bulanan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) dan pelaksanaan bulan percepatan gerakan deteksi dini penyakit tidak menular di UPT Puskesmas Posek. Kegiatan pembagian sembako dan makanan gizi tambahan ini akan dilakukan setiap Triwulan dan pemantauan setiap bulannya,” kata Fera.
Sementara itu, Kepala Desa Busung Panjang, Norbariansyah, mengaku sangat berterimakasih kepada petugas UPT Puskesmas Posek atas inovasi yang sangat bermanfaat tersebut.
“Sehingga sangat membantu masyarakat Desa Busung Panjang dalam penekanan angka stunting yang merupakan bentuk pantauan dan pelaksanaan yang tepat dan cepat kepada warga kami,” ujar pria yang akrab disapa Rian itu.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan di sambut baik oleh keluarga yang di data stunting.
Turut hadir Camat Kepulauan Posek, Kepala Desa Busung Panjang, Kepala UPT Puskesmas Posek, PJ Gizi UPT Puskesmas Posek, PJ Promkes UPT Puskesmas Posek, Bidan Postu Pulau Panjang.