Kepala Bidang Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, Faisal Novrieco, angkat bicara terkait tumpukan sampah plastik di karantina pekerja migran Indonesia (PMI) di Rusun Tanjunguncang.
“Jadi sebenarnya sampah di kawasan rusun itu tidak ada kendala. Itu tumpukan karena satu hari saja dan langsung diangkut petugas,” ucap Faisal, pada kepripedia, Selasa (28/12).
Dia menjelaskan, karena tingginya aktivitas pergerakan orang di kawasan Rusun tersebut membuat volume sampah menjadi meningkat.
“Ini karena PMI setiap hari masuk ratusan dan ribuan. Jadi ada peningkatan volume sampahnya,” jelas dia.
Faisal menayangkan postingan tumpukan sampah oleh orang tak bertanggung di media sosial seolah-olah sampah tidak diangkut petugas.
“Begitu ada postingan tersebut kita lakukan validasi dan menemukan orang yang posting di media sosial. Kita bukan melarang tapi yang dikabarkan itu tidak benar informasi,” ucap dia.
“Untuk oknum yang posting telah minta maaf dan postingan sudah dihapus,” tambah dia.
Di mengimbau masyarakat agar bisa mengakses maupun menyebarkan informasi secara bijak di dunia sosial.