Panitia gelaran laga turnamen Dandim Karimun Cup membatalkan kebijakan diperbolehkannya penonton hadir secara langsung di stadiun Badang Perkasa selama pertandingan berlangsung.
Hal itu dilakukan mengingat terjadinya lonjakan kasus konfirmasi COVID-19 di wilayah Kabupaten Karimun. Sehingga membuka akses penonton secara langsung terpaksa harus dibatalkan.
“Ini telah mempertimbangkan aspek penyebaran COVID-19, agar tidak semakin meluas maka memperbolehkan masyarakat menonton langsung pertandingan harus kita batalkan,” ujar Dandim 0317/TBK, Letkol Inf Agus Rediyanto, Selasa (22/2).
Ia mengatakan, gelaran turnamen ini diharapkan tidak memunculkan kluster baru penyebaran COVID-19 di Karimun.
“Jadi hanya para official tim yang boleh hadir langsung di lapangan. Tanpa penonton seperti biasa,” kata dia.
Meski begitu, lanjut Agus, masyarakat tetap dapat menyaksikan jalannya pertandingan secara langsung melalui streaming YouTube yang telah disiapkan.
“Siaran langsung tetap berjalan, untuk itu menyaksikan pertandingan secara langsung masih bisa, meski melalui siaran streaming,” ucapnya.
Sebelumnya, pantia sempat membuka akses penonton secara langsung di stadiun Badang Perkasa yang akan dimulai saat memasuki babak 16 besar.
Bahkan, skema penjualan tiket juga telah ditetapkan yakni Rp 5 ribu untuk penonton kelas ekonomi dan Rp 10 ribu untuk penonton melalui tribun stadiun.