Pertemuan antara Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad dengan Menteri Bappenas RI Suharso Manoarfa, Kamis (22/2) membahas tindak lanjut penyelesaian pebataan Pulau Penyengat.
Dalam kesempatan ini Menteri Bappenas RI Suharso Manoarfa merespon positif hajat Gubernur Ansar dalam rangka komitmen upaya penyelesaian penataan Pulau Penyengat yang tersiri dari pembangunan jalan lingkar dan saran lainya, serta pembangunan Tugu Bahasa.
“Alhamdulillah dari pertemuan singkat tadi berjalan lancar dan apa yang menjadi keinginan kita terkait penyelesaian penataan Pulau Penyengat yang disanggupi oleh pak Menteri. Kita akan berusaha terus mewujudkan apa-apa yang menjadi impian masyarakat, terutama dalam upaya mempercantik pulau Penyengat sebagai pulau bersejarah yang ada di Tanjungpinang,” kata Ansar.
Pemerintah Provinsi Kepri sebelumnya telah mengajukan kepada Pemerintah Pusat melakui Bappenas anggaran sebesar Rp 93 miliar untuk melanjutkan penataan Pulau Penyengat pada tahun 2024 ini. Yang mana dana tersebut sebesar Rp 35 miliar untuk perbaikan sarana prasarana Balai Adat, Rp33 miliar untuk lanjutan penataan jalan lingkar dan sebesar Rp 25 miliar untuk pembangunan Monumen Bahas Nasional.
“Kita perlu dukungan doa dari masyarakat agar usaha kita untuk menata Pulau Penyengat ini dimudahkan dan dilancarkan. Kita tau APBD kita terbatas, makanya kita mengadukannya kepada Pemerintah Pusat. Dan kita patut bersyukur karena permintaan masyarakat ini dikabulkan, sehingga nanti Penyengat akan lebih tertata, lebih rapi, lebih cantik dan lebih memikat para wisatawan,” pungkas Ansar.