Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Tanjungbalai Karimun melakukan pelepasan ekspor gabungan tahun 2021, Senin (27/12).
Beberapa komoditas yang akan diekspor kali ini yakni 21.250 Kg kulit kayu bakau, 40.000 kg daging kelapa putih, 2.200 kg kerupuk ikan, 10.000 kg ikan segar, serta 250 ton timah.
Kakanwil DJBC Khusus Kepri, Ahmad Rofiq, mengatakan jika kegiatan ekspor ini memiliki peran penting pertumbuhan ekonomi Karimun pasca dirundung situasi pandemi COVID-19.
“Pandemi dampaknya sangat luar biasa, kita kemudian me-recovery secara cepat. Dengan upaya ini bisa membangkitkan ekonomi kita ke depan,” ucapnya usai pelepasan ekspor tersebut di Kecamatan Moro, Senin (27/12).
Baca Juga
Kegiatan ekspor kali ini, dilakukan beberapa perusahaan eksportir antara lain PT Pulau Mas Moro Mulia, PT Saricotama Indonesia Kundur, serta perusahaan pelat merah yabg berafiliasi di pulau Kundur, PT Timah Tbk.
“Ini menjadi bentuk kerja sama semua pihak. Agar ekonomi dapat lebih semakin berkembang,” jelasnya.
Rofiq menambahkan, bahwa tren kegiatan eksportir di tahun kedua pandemi COVID-19 ini menunjukan peningkatan jika dibanding pada tahun sebelumnya.
“Trennya saat ini meningkat sekitar 10 persen daripada semester tahun kemarin. Artinya gerak ekonomi sudah mulai jalan,” jelasnya.
