Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) 2022 dikabarkan akan sangat berbeda dari tahun sebelum-sebelumnya.
Di kutip dari detikcom, perbedaan ini terletak pada penambahan tes bahasa Inggris dalam materi tes UTBK 2022.
Ketua Pelaksana LTMPT 2022, Budi Prasetyo Widyobroto, pada acara Sosialisasi SNMPTN, UTBK SBMPTN, dan Jalur Masuk UI 2022 menyebutkan jika pada tahun 2021 hanya terdapat TPS dan TKA Saintek atau Soshum.
โAda 1 perbedaan yakni materi tes. Di materi tes tahun 2021 kan hanya TPS dan TKA saintek atau Soshum. Tahun 2022 ini ada bahasa Inggris. Jadi nanti akan ada sertifikat TPS, TKA, dan bahasa Inggris,โ kata Budi dalam acara yang disiarkan lewat akun Youtube Universitas Indonesia (UI) pada Kamis (6/1).
Baca Juga
Dijelaskannya, skor tersebut akan digunakan untuk memperhitungkan nilai akhir peserta seleksi.
Penambahan mata ujian ini juga dilakukan berdasarkan hasil kesepakatan seluruh rektor Perguruan Tinggi.
Menurut pelaksana, bahasa Inggris merupakan hal yang krusial karena juga sering digunakan dalam tugas-tugas kuliah.
Berikut kisi-kisi UTBK SBMPTN 2022:
Tes Potensi Skolastik (TPS)
TPS ini digunakan untuk menilai kemampuan kognitif calon mahasiswa. Kemampuan kognitif dinilai penting untuk keberhasilan sekolah.
Sedanhkan kisi-kisi dalam TPS adalah ada uji kemampuan penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta pemahaman bacaan dan menulis. Pengetahuan kuantitatif akan mencakup pengetahuan dan penguasaan matematika dasar.
Tes Kemampuan Bahasa Inggris
Kemampuan bahasa Inggris dinilai penting untuk mendukung pembelajaran di perguruan tinggi.
Tambahan bahasa inggris ini merupakan keputusan para rektor. Mereka menganggap perlu bahwa bahasa Inggris karena bahasa Inggris sangat diperlukan untuk mendukung proses pembelajaran di Perguruan Tinggi.
Tes Kemampuan Akademik (TKA)
TKA digunakan untuk mengukur kemampuan kognitif yang berhubungan dengan mata pelajaran yang dipelajari di sekolah. TKA dibagi menjadi Saintek dan Soshum.
Kelompok Saintek terdiri dari Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Sedangkan Soshum yaitu Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi.
Penekanan tes adalah pada Higher Order Thinking Skills (HOTS).