Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) PT Pelayaran Kencana Global (PKG) ke 3 yang bertepatan pada hari ke 8 Ramadhan 1444 H digelar dengan nuansa yang penuh kebahagiaan.
Kegiatan ini digelar di taman Dang Anom Jalan Sudirman Taman Baloi, Batam pada Jumat (31/3).
Melalui Lisa Yulia Foundation, acara perayaan HUT PKG ke 3 kali ini dibalut dengan memberikan santunan dan sembako untuk anak yatim, dhuafa dari 8 Kecamatan yang ada dikota Batam sekaligus Buka Puasa Bersama dengan ikut serta membantu melariskan dagangan UMKM yang ada di Batam Wonderfood and Art Ramadhan.
Serta dengan membagikan 400 voucher berbuka puasa untuk ditukarkan dengan jajanan pilihan di bazaar yang ada di Dang Anom.
“Kegiatan ini sengaja kita adakan di Taman Dang Anom untuk membantu para pelaku UMKM, bisa bertumbuh karena semua orang bisa belanja,” ungkap Presiden Director PKG, Lisa Yulia.
Wanita berzodiak Cancer itu mengaku acara buka bersama anak yatim dan dhuafa merupakan agenda rutin setiap tahun. Kegiatan ini, kata dia, merupakan bentuk syukur atas apa yang telah dicapai khususnya di bulan penuh berkah.
Selain itu, dapat menyambung silaturrahmi, termasuk keluarga besar PKG hingga komunitas Basiba se-Kepri dan paguyuban Minang yang ada di Batam.
Kegiatan bukber ini juga diisi dengan tausiyah agama yang disampaikan menjelang buka.
“Pada acara berbuka bersama ini yang kami selenggarakan selain untuk meningkatkan silaturahmi kami juga turut memohon doa karna tepat ditanggal 5 bulan Maret yang lalu, PT Pelayaran Kencana Global telah berkiprah di Kota Batam selama 3 Tahun,” ujar Lisa.
“Semoga PT PKG terus dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan ekonomi Kota Batam serta membuka terus lapangan kerja selebar-lebarnya bagi warga Batam,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Lisa juga menyampaikan ungkapan terima kasih kepada seluruh Instansi-instansi dan pihak-pihak yang terus memberikan dukungan demi kelancaran kegiatan perusahaannya.
“Terima kasih kepada yang mensupport operasional kami dalam memberikan layanan jasa kami kepada para customer-customer yang mempercayakan penanganan kapal-kapalnya kepada kami di Kota Batam ini,” lanjutnya.
Di akhir kegiatan, selaku pimpinan PT Pelayaran Kencana Global Sekaligus ketua BASIBA Kepri, Lisa Yulia juga berterima kasih atas kehadiran para tamu undangan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Ardiwinata yang mewakili Ibu Wakil Gubernur Kepri, Kepala Dinas Tenaga Kerja Bapak Rudi Sakyakirti mewakili Walikota Batam, serta seluruh Karyawan, Keluarga Sukiman, anak-anak Yatim Piatu, Dhuafa, Ibu-Ibu Komunitas Basiba sekota Batam dan Kepri yang telah menyiapkan makan malam berbuka puasa, keluarga Besar DPP Gema Minang, seluruh Ketua DPC Gema Minang Sekota Batam, Tokoh Minang sekaligus ketua DPC Demokrat kota Batam M Al Ichsan, Keluarga IKLBS dan seluruh tokoh masyarakat minang.
“Saya juga berterima kasih kepada Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang telah menyediakan tempat yang luar biasa, seluruh panitia dari Festival Pekan Heboh, EO Tacita Enterprise Sahabat Saya Angga & SM TV (Suaro Minang TV) yang sudah bekerja sama membantu kelancaran acara hari ini,” kata dia.
“Semoga kesehatan, keberkahan dan kebaikan akan selalu menyertai kita semua dan Semoga apa yang kami berikan dapat menjadi berkah dan doa-doa yang dipanjatkan diijabah oleh Allah SWT,” tutup Lisa.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata memuji perusahaan yang bergerak sisi bisnis agen pelayaran dan kepelabuhanan karena telah kontribusi terhadap pelaku UMKM.
“Saya terima kasih, atas dipilihnya acara di Batam Wonderfood and Art Ramadhan ke-4 di Taman Dang Anom,” ujarnya.
Ia mengatakan, terdapat ratusan pelaku UMKM yang berjualan di sepanjang taman tersebut.
“Kegiatan ini tentu akan membangkitkan pelaku UMKM,” ucap dia.
Ditempat yang sama, Ketua Basiba Batam Winda turut bersyukur diberikan kesempatan untuk berbagi kepada anak yatim dan dhuafa. Ia berharap perusahaan yang dipimpin Lisa itu dapat lebih sukses lagi ke depannya.
“Semoga kak Lisa diberi keberkahan dan banyak cabang di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Ia menambahkan baju Basiba adalah pakaian yang memiliki ciri khas utamanya yakni tidak membentuk badan.
Pihaknya ingin perempuan-perempuan minang yang ada di Kepri apabila ingin menghadiri acara formal atau pesta dapat mengenakan pakaian khasnya yakni Basiba.
Selain membudayakan pakaian khas perempuan minang, Komunitas Basiba Sumbar Cabang Kepri juga mengelar donasi yang akan digunakan untuk sekolah tahfidz qur’an.
“Komunitas Basiba Kota Batam mempunyai Yayasan Rancak Basiba Rumah Tahfiz Barelang,” timpal Lisa yang juga selaku ketua Basiba Kepri itu.
Tonton Videonya:
Galeri:
