Menu

Mode Gelap
sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow

Ekonomi Bisnis · 8 Feb 2022 20:49 WIB

Ini Lokasi Wilayah Labuh Jangkar di Kepri


					Ilustrasi kapal sedang labuh jangkar. Foto: Istimewa/kepriprov.go.id Perbesar

Ilustrasi kapal sedang labuh jangkar. Foto: Istimewa/kepriprov.go.id

Pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan mulai melimpahkan kewenangan terkait pengelolaan wilayah labuh jangkar di laut Kepri ke Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

ADVERTISEMENT
advertisement

Hal itu dibuktikan dengan ditetapkannya beberapa lokasi kawasan labuh jangkar untuk di kelola Pemprov Kepri melalui Perusahan Daerah ( Perseroda ) Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Kepri. Yakni, di Selat Riau, Tanjung Berakit, dan Tanjung Linggir Batam.

ADVERTISEMENT

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, hal ini merupakan sebuah anugerah bagi masyarakat Kepri, karena kebijakan labuh jangkar yang kewenangannya diberikan kepada daerah adalah sebuah harapan yang dinanti-nantikan oleh masyarakat.

“Alasannya jelas, yakni akan banyak PAD yang akan bisa diserap kedepannya,” ungkapnya saat melakukan video conference bersama Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Sabtu (5/2) lalu.

Namun demikian, lanjut Ansar, walaupun masih dalam tahap konsesi, dari kedua lokasi labuh jangkar tersebut ada beberapa titik lokasi labuh jangkar  yang pengelooaannya oleh PT. Pelabuhan Kepri.  Seperti wilayah labuh di  perairan Kabil dan dan Tanjung Berakit. Dan bahkan pemerintah pusat menyarankan agar wilayah labuh di Tanjung Pinggir Batam juga menjadi salah satu area yang dikelola Pemda.

“Berita ini tentu saja menjadi Kabar baik buat kita semua di awal 2022 ini. Dengan pengelolaan labuh jangkar yang diserahkan kepada Kepri, tentu akan ada proyeksi PAD yang bisa kita dapatkan nantinya. Kita belum ke tahap membicarakan berapa proyeksi PAD yang bakal kita peroleh. Yang jelas akan ada tambahan PAD nanti dari kegiatan ini,” katanya.

Adapun wilayah labuh jangkar di perairan Kepulauan Riau yang sudah ditetapkan oleh kementerian perhubungan adalah wilayah labuh Tanjung Balai Karimun, penetapannya sesuai dengan Peraturan Menteri (PM) nomor 17 tahun 2017 dan pengelolaannya oleh Pelindo I (Persero), dengan luas area lebih kurang 96.470.063 M².

Wilayah labuh lainnya adalah Pulau Nipah, hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Menteri (SKM) nomor  222 tahun 2019 dengan luas  54.733. 770 M² dan KM nomor 223 tahun 2019 dikeloka oleh PT Asinusa Sekawan dan Pelindo (Persero) dengan luas area terdiri dari ; zona A seluas  18.808. 877 M², zona B seluas  9.641.965 M² dan zona C seluasb 16.818.965 M².

Kemudian wilayah labuh Pulau Galang yang ditetapkan sesuai KM nomor 148 tahun 2020 dikelola oleh Bias Delta Pratama dengan luas area 251.308.785 M².  Wilayah labuh Perairan Kabil (Selat Riau ) sesuai KM nomor 216 tahun 2020 yang  pengelolaannya masih proses konsesi/kerjasama PT Pelabuhan Kepri (Perseroda), dan luas areanya  18.867.197 M².

ADVERTISEMENT

Juga wilayah labuh Tanjung Berakit sesuai dengan  KM nomor 30 tahu. 2021, juga pengelolaannya masih proses konsesi/kerjasama dengan PT Pelabuhan Kepri (Perseroda) dengan luasan area meliputi; zona A seluas 185.325.246 M² dan zona B seluas 84.005.592 M².

Adapun wilayah labuh yang sesuai kepentingannya di pelabuhan Batam pada terminal Batu Ampar dan terminal Sekupang sesuai KP nomor 775 tahun 2018 dikelola oleh penyelenggara pelabuhan dengan luas masing-masing; zona A  seluas 6.709.960 M² dan zona B seluas  12.187. 566 M².

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Hasrullah



sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow
whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

Rencana Investasi Pariwisata di Pulau Abang Besar, Pengelola Siap Berdayakan Masyarakat Setempat

27 Agustus 2024 - 17:01 WIB

Rapat presentasi rencana investasi Pulau Abang Besar Batam

Disperindag Gelar ‘Pasar Murah Merdeka’ di Costal Area Karimun, Ada 1,5 Ton Ikan Segar

22 Agustus 2024 - 11:54 WIB

IMG 20240822 081928 11zon

Infografis: Tingkat Pengangguran Terbuka Kepri Peringkat 2 Tertinggi se-Indonesia

15 Agustus 2024 - 16:41 WIB

Ilustrasi Pengangguran di Kepri

Investasi Kepri Capai Rp 16 Triliun, Target Rp 19 Triliun Diyakini Terlampaui

9 Agustus 2024 - 16:11 WIB

IMG 20240809 WA0052 11zon

Barelang Group Luncurkan Internet Cepat di Tanjungpinang, Bangun Kabel Bawah Laut Singapura-Batam-Bintan

7 Agustus 2024 - 21:29 WIB

Barelang Group luncurkan internet cepat

Jaga Stabilitas Pasokan dan Harga, Dispantan Karimun Gelar Gerakan Pangan Murah

7 Agustus 2024 - 10:13 WIB

IMG 20240807 084836 11zon
Trending di Ekonomi Bisnis