4 unit rumah di blok C Asrama Polisi (Aspol) Polresta Barelang, Kota Batam terbakar, Rabu (22/1). Keempat rumah yakni nomor 13, 14, 15, dan 16 dilaporkan hangus.
Berdasarkan laporan awal, api pertama kali terlihat dari rumah nomor 15 milik Aiptu Edo Sitorus, yang dihuni oleh anggota Ditresnarkoba Polda Kepri. Hal itu dilihat oleh Bripka Andri Prima, penghuni rumah nomor 16, ditandai dengan munculnya asap dan berusaha memberi peringatan kepada penghuni lainnya.
Kasi Dokkes Polresta Barelang, AKP Priyo saat itu berupaya memadamkan, namun api dengan cepat membesar. Bripka Andri Prima segera menghubungi Kasat Samapta Polresta Barelang untuk mengerahkan Armored Water Cannon (AWC). Bantuan mobil pemadam kebakaran dari Ditpam BP Batam tiba di lokasi pukul 17.45 WIB untuk memadamkan kobaran api.
Kapolda Kepulauan Riau, Irjen. Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, M.H., bersama Kapolresta Barelang, Kombes. Pol. H. Ompusunggu, S.I.K., M.Si., langsung turun ke lokasi sekitar pukul 18.25 WIB untuk memastikan penanganan berjalan lancar dan terkoordinasi.
Baca Juga
Sebagai langkah tanggap darurat, Polda Kepri mengerahkan 70 personel untuk membantu evakuasi penghuni, memastikan keselamatan warga, serta mendukung upaya pemadaman. Dengan dukungan tiga unit mobil pemadam kebakaran, api berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 19.10 WIB.
“Tidak ada korban jiwa atau luka dalam insiden ini. Evakuasi berjalan lancar berkat kerja sama yang baik antara tim pemadam kebakaran, personel kepolisian, dan masyarakat,” ungkap Kapolda Kepri Irjen. Pol. Yan Fitri.
Disebutkannya, dalam insiden ini terdapat empat rumah yang dihuni oleh empat kepala keluarga dengan total 17 penghuni. Seluruh penghuni, termasuk Briptu Akbar Wijaya Siregar (Bidokkes Polda Kepri), Noveliza (PNS Satsamapta Polresta Barelang), Bripka Andri Prima (Satreskrim Polresta Barelang), dan Aiptu Edo Sitorus (Ditresnarkoba Polda Kepri). Semuanya berhasil dievakuasi dengan selamat tanpa ada korban jiwa.
Kapolda Kepri juga mengimbau masyarakat Kepulauan Riau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran. Pastikan untuk selalu memeriksa kondisi alat-alat yang dapat memicu kebakaran, seperti listrik, kompor, dan perangkat lainnya.
Selain itu, diingatkan pula untuk memiliki alat pemadam kebakaran yang siap digunakan dan mengikuti prosedur evakuasi yang benar jika terjadi situasi darurat.
“Keselamatan adalah tanggung jawab bersama, mari kita saling menjaga dan mencegah terjadinya kejadian serupa di masa depan,” pesan Kapolda Kepri.
