Kabupaten Lingga, Kepualaun Riau, masih menyimpan banyak destinasi menarik untuk dikunjungi. Sayangnya sejauh ini yang hanya banyak diketahui Lingga sebagai ‘Bunda Tanah Melayu’ ini hanya sebagai tempat sejarah Kerajaan Melayu.
Sejatinya, ada sejumlah tempat berwisata yang sangat memikat bagi para ‘traveller’. Seperti baru-baru ini yakni Sungai Kim yang terletak di Desa Wisata Resun, Daik Lingga.
Selain Air Terjun Resun, Sungai Kim memiliki pesonanya tersendiri. Pasalnya suasananya yang menenangkan dan nyaman dapat menjadi pilihan terbaik untuk kalian traveller yang ingin menikmati relaksasi alam. Sembari menikmati suara air mengalir, berkemah di pinggir sungai Kim bikin betah siapa saja yang ingin merehatkan diri dari hiruk pikuknya kesibukan.
Selain itu, pengunjung dapat merasakan kesegaran alami dan sensasi baru dengan bermain air di alam terbuka. Apalagi kala menikmati kesendirian dengan tenang di bawah pepohonan dan suara alami yang mendayu sungguh menenangkan bukan.
Baca Juga
Oh ya, Sungai Kim ini merupakan wisata baru yang dibangun oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Desa Resun. Dibantu kompaknya pemuda serta sokongan dari Pemerintah Desa lokasi wisata sungai Kim ini sudah mulai dikembangkan agar dapat dikunjungi banyak orang.
Menurut cerita Ketua Pokdarwis Desa Resun, Rahul Priambudi, dulunya sungai ini merupakan tempat beristirahatnya para pekerja yang membangun jembatan di sungai tersebut. Selain itu, para pekerja pabrik kayu juga beristirahat ditempat itu di tengah lelahnya bekerja.
“Kalau buka ya dah lama. Tapi kini kelompok tengah berdiskusi untuk harga paket wisatanya. Sementara masih gratis bagi yang ingin datang ke sini sampai harga paketnya selesai dibahas.” ujar Rahul.
Dijelaskannya, aliran sungai Kim ini berasal dari dua cabang, yakni dari Air Terjun Arjuna atau Air Terjun Resun dan aliran dari Air Terjun Makunggal atau Air Terjun Dam Air.
Sementara ini, fasilitas yang terdapat di Sungai Kim yakni ada 3 gazebo, 4 pelantar. Kini juga masih ada sejumlah pelantar masih dikerjakan. Nah jika yang ingin menikmati segarnya air sungai dan mandi disana juga sudah ada kamar ganti pakaian.
Desitanasi sungai Kim ini juga mendapat lirikan dari Hima Pascasarjana Terapan Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata Batam Tourism Polytechnic (BTP). Rombongan ini juga sudah berkunjung ke Daik untuk menjadikan Desa Wisata Resun sebagai desa wisata binaan.
Mulai dari mengemas paket wisata hingga pemberdayaan SDM dimana fokus terhadap pengembangan wisata unggulan dengan basis budaya dan alam.
“Ini ada 3 paket yang kami canangkan. Mulai dari berhidang dipinggir Sungai Kim, wisata edukasi salak dan paket tracking Air Terjun. Serta paket live in juga di Desa Resun,” ungkap Raja Fahrul.
Ia menuturkan, jika paket ini telah siap di launching, nanti akan terlebih dahulu diuji coba dengan skema FamTrip (Familiarization Trip).
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Buralimar, mengaku senang dan menyambut baik hadirnya wisata sungai Kim ini.
Buralimar menilai, Kabupaten Lingga memiliki potensi dengan wisata minat khusus. Ada banyak pilihan seperti memancing, menyelam, berburu, mendaki gunung dan beberapa jenis lainnya.
“Bagus sekali. Lingga memang cocok dengan wisata minat khusus, apalagi yang suka berpetualang. Sungai Kim ini dapat jadi piliihan untuk bermalam dengan gaya berkemah.Suasana alamnya juga masih sangat alami dan asri,” ujar Buralimar.
Bagaimana? tertarik berkunjung dan berkemah di Sungai Kim?
