Program pasar murah di Kota Batam selalu ramai diserbu masyarakat. Dalam setahun ini sudah beberapa kali program tersebut dilaksanakan selalu tidak pernah sepi.
Seperti baru-baru ini, sekitar ratusan warga Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji, Batam menyerbu pasar murah di halaman ruko Taman Pesona Indah Tanjunguncang, Selasa (15/11).
Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyebutkan bahwa program pasar murah ini telah berjalan di beberapa titik di wilayah Batam.
“Ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun 2022,” katanya disela sela pembukaan pasar murah.
“Stabilitas harga perlu dijaga, agar masyarakat tidak kesulitan, di tengah perekonomian yang mulai tumbuh serta bisa menekan inflasi,” tambah dia.
Camat Batu Aji, Faisal mengatakan bahwa pasar murah dihelat Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kota Batam untuk meringankan beban masyarakat saat kondisi sekarang.
“Pasar murah ini merupakan program Pemerintah Kota (Pemkot) Batam melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam (Disperindag)” sebut Camat Batuaji, Faisal di lokasi pasar murah.
Ia berharap pasar murah ini dapat dimanfaatkan masyarakat. Hal itu sesuai dengan kebutuhan komoditi pangan
“Kebutuhan pokok yang disiapkan akan disalurkan di bawah harga umum atau distributor,” imbuhnya.
“Alhamdulillah warga begitu antusias dengan kehadiran pasar murah ini,” tambah dia.
Terpisah, Intan salah satu warga mengaku bahwa harga komoditi pangan yang dijual stand di pasar murah relatif murah. Beragam macam bahan pangan.
Menurutnya aneka bahan pangan yang dijual berbagai komoditas, mulai cabai, beras, telur ayam, hingga ikan, daging sapi, dan ayam.
Masing-masing stand diisi distributor yang beraneka ragam jenis barang. Dominan ibu-ibu yang membeli dengan pulang membawa sejumlah kantong belanjaan.
“Harganya lebih murah dibanding di tempat lain, ini harus kita manfaatkan, karena nggak setiap hari ada,” ujarnya.
Sebelum ini, ratusan warga Batam juga berburu komoditas pangan dengan harga terjangkau di Lapangan Bola RW 12, Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Senin (7/11).
Sejak pagi sekitar pukul 08.00 WIB warga datang mengunjungi stand-stand pedagang yang umumnya mengunakan mobil dengan menjual beragam jenis komoditas pangan.
