Seorang pria bernama Ridwan (45) yang beraktivitas sebagai pemecah batu granit dikabarkan tewas setelah terjatuh dari ketinggian 10 meter di lokasi eks tambang batu granit PT Bukit Panglong, KM 23, Kecamatan Bintan Timur.
Peristiwa nahas yang menimpa pria berdomisili di Kampung Bina Maju, Kelurahan Gunung Lengkuas ini terjadi pada Sabtu (14/5) lalu.
Menurut Kapolsek Bintan Timur, AKP Suardi, peristiwa tersebut terjadi ketika korban tengah bekerja memecahkan batu granit. Ia kemudian terjatuh dari ketinggian 10 meter hingga mengalami luka parah yang diduga akibat terbentur batu di bagian kepalanya.
“Sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi tidak tertolong hingga dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit,” jelas AKP Suardi.
Kapolsek Bintan Timur ini menyebutkan, selama ini pihaknya sudah memberikan imbauan kepada warga setempat untuk tidak melakukan aktivitas tambang di lokasi tersebut. Hal ini dikarenakan kawasan tersebut tergolong rawan atau berbahaya dan telah banyak merenggut nyawa.
Akan tetapi ia mengakui, masih ada warga yang nekad melakukan aktivitasnya untuk mencari rezeki di lokasi tersebut secara diam-diam.
“Jika kita kelihatan akan disampaikan agar tidak beraktivitas. Namun masih tetap ada yang beraktivitas secara diam-diam seperti ini. Kita berharap kejadian ini menjadi peringatan bagi warga lainnya,” tutupnya.