Dua orang remaja yang turut membantu mengevakuasi seorang wanita diduga jadi korban aksi pembegalan di sekitar PLTU Tanjung Sebatak, Tebing, Karimun dimintai keterangan oleh kepolisian.
Salah seorang saksi berinisial A mengatakan, saat itu ia bersama rekannya AS sedang nongkrong di sekitar pesisir laut tidak jauh dari PLTU Tanjung Sebatak.
Sekitar pukul 16.18 WIB, mereka lalu mendengar teriakan minta tolong dari seorang wanita yang tengah berjalan kaki.
Baca juga: Wanita di Karimun Diduga Jadi Korban Aksi Begal
Baca Juga
“Kami langsung mendatangi, saya ambil motor lalu datangi teman saya. Kami menghampiri wanita itu,” ungkapnya di RSBT Karimun.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi penuh darah karena mengalami luka sayat pada bagian leher.
“Keadaanya lehernya berdarah. Kayak luka sayat gitu,” katanya.
Kedua remaja itu langsung membawa korban ke ruang IGD RSBT Karimun untuk mendapatkan penanganan medis.
“Dia tidak ada bilang apa-apa, kami langsung bawa ke sini (RSBT),” jelasnya.
Kapolsek Tebing, AKP Binsar Samosir, mengungkapkan pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut atas peristiwa ini.
“Masih kami cek, apakah benar begal atau seperti apa,” ucap Binsar saat dikonfirmasi, Jumat, 15 November 2024.
