Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau, mencatat jumlah perlintasan Warga Negara Asing (WNA) sebanyak 50.381 orang sepanjang periode Januari hingga Desember 2023.
Kepala Kantor Imigrasi Karimun, Zulmanur Arif, mengatakan pada tahun 2023 pihaknya juga telah menolak kedatangan sebanyak 18 orang WNA yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Karimun.
“Semua perlintasan itu untuk kapal reguler sepanjang periode tahun 2023,” ujar Arif saat menggelar konferensi pers capaian kinerja tahun 2023, Rabu (3/12).
Dalam hal keberangkatan WNA, pihaknya juga mencatat sebanyak 50.468 orang, keberangkatan WNI via Karimun berjumlah 182.753 orang dan kedatangan WNI mencapai 190.868 orang.
“Untuk kedatangan WNA didominasi urusan bisnis dan pekerjaan. Lalu di 2023 kita juga menolak keberangkatan WNI sebanyak 773,” kata dia.
Kemudian, pada penerbitan izin tinggal Keimigrasian, tercatat penerbitan ITK 28; ITAS Baru 99; ITAS Perairan Perpanjangan 51; ITAP Baru 6; dan ITAP Perpanjangan 3.
“Dimana TK negara terbanyak adalah China. Sementara ITAS Perairan negara terbanyak adalah Thailand,” paparnya.
Pada bidang intelijen dan penindakan keimigrasian, meliputi 24 tindakan administrasi, deportasi 26 WNA, maupun penyelidikan intelijen sebanyak 40 kali.
“Sedangkan untuk operasi gabungan Tim Pora ada 2 kali dan operasi mandiri 21 kali,” tutupnya.