Surau Mu’alaina, yang merupakan surau tertua di pulau Buru, Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, menjadi sasaran kegiatan safari Ramadhan 1444 Hijriah Pemerintah Daerah Karimun.
Rombongan safari Ramadhan sekitar 50 orang yang terdiri dari berbagai unsur tersebut dipimpin Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim, Minggu (26/3) malam.
Wabup Anwar mengatakan safari Ramadhan ini merupakan wujud silaturahmi antara masyarakat dengan Pemerintah Daerah Karimun.
“Kunjungan ini di dalamnya ada semua unsur. Safari Ramadhan ini salah satu upaya kita untuk menjalin silaturahmi, agar masyarakat kenal dengan unsur Pemerintah,” ujarnya.
Baca Juga
Anwar Hasyim juga menyinggung soal pembangunan yang tetap memerlukan adanya dukungan dari masyarakat.
“Maka kami berharap kepada masyarakat di Buru ini, mari kita jaga keharmonisan, keamanan, dan kebersamaan karena ini menjadi suatu modal untuk pembangunan ke depan,” katanya.
Sementara ketua pengurus Surau Mu’alaina, Dino Alimsyah, menjelaskan surau tersebut merupakan surau tersebut menjadi yang paling tertua di pulau Buru dengan usia 51 tahun.
“Disini kami juga sampaikan, surau ini merupakan surau tertua yang dibangun sejak tahun 1972,” jelasnya.
Dari sisi bangunan fisik, surau tersebut telah beberapa kali mengalami perubahan yang signifikan, mulai dari bangunan papan, semi permanen hingga berdiri kokoh dengan material bangunan batu sepenuhnya.
“hingga sampai saat ini, Surau ini bisa berdiri kokoh seperti saat ini berkat orang tua terdahulu,” ungkapnya.
“Bagian non fisik surau ini, kami ingin menambah karpet sajadah, tapi kekurangan kami di keuangan. Mudah-mudahan dengan kehadiran bapak di sini bisa terealisasi,” tambah dia.