Andika Dwi Putra Sinaga atlet Judoka Kungfu Indonesia (JKI) Kepri baru saja mencetak sejarah seusai menorehkan prestasi dalam kejuaraan Festival Olahraga Rekreasi Nasional VII Jawa Barat di Bandung beberapa waktu lalu.
Tak tanggung, dia telah memperoleh juara sebanyak 4 kali di tingkat nasional. Sayang, di tengah gemilang prestasi itu, apresiasi dari pemerintah provinsi Kepulauan Riau dinilai masih minim.
“Saya empat kali juara nasional, tapi belum sekalipun bertemu Gubernur. Saya berharap ada apresiasi setingi tingginya kepada para atlit yang mengharumkan nama baik Kepri,” kata Andika siswa yang baru diterima di Sekolah Menengah Akhir Negeri 5 Batam, baru-baru ini.
Namun demikian, ia tetap terus mendulang prestasi di tingkat kancah nasional hingga internasional.
“Saya akan terus meningkat prestasi kejuaraan di tingkat nasional dan Internasional,” ujarnya.
Tak hanya Andika mendapatkan mendali emas namun JKI juga mendapatkan mendali perunggu yang di peroleh oleh Naiya Duina di Fornas yang digelar sejak Minggu-Kamis (2-6/7/2023).
Meski hanya membawa empat atlit ke Fornas VII, para pengurus JKI Kepri patut berbangga dapat membawa pulang dua mendali.
Saat tiba di Bandara Hang Hadim Batam Sabtu (8/7) kemarin, para atlit disambut langsung oleh Ketua Dewan Guru Utama JKI Kepri, Wasden Turnip SH, Ketua Pengda Sarjono Siregar, Ketua Pengurus Kota (Pemkot) Oktavianus Nanggolan dan HJ. Erlita Sari Amsyakar Ketua Aliansi Perempuan Pedulu Indonesia Kepri.
Robinson Sinaga bersama Bernados Rajagukguk manajer yang mendampingi empat atlit di Fornas mengaku bangga dapat menyumbang 2 mendali sekipun hanya 4 atlit yang dibawa ke Bandung.
Dia berharap atlit JKI terus menorehkan prestasi di kancah nasional maupun internasional kelak.
“Cukup puas dengan hasil yang kita dapat di Fornas VII. Kami berharap Fornas yang akan datang dapat membawa lebih banyak lagi atlit berbakat,” tutupnya.