Menu

Mode Gelap
sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow

Warta · 20 Sep 2022 14:13 WIB

Ansar Minta OPD Gesa Belanja, Tahun 2022 Tinggal Tiga Bulan


					Ansar Ahmad saat rapat evaluasi kinerja OPD. Foto: Ismail/kepripedia.com Perbesar

Ansar Ahmad saat rapat evaluasi kinerja OPD. Foto: Ismail/kepripedia.com

Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad meminta sejumlah OPD jajarannya untuk menggesa belanja tahun anggaran 2022, mengingat sisa waktu tahun 2022 tinggal tiga bulan lagi.

Saat ini realisasi APBD Provinsi Kepulauan Riau tahun 2022 Hingga 17 September mencapai 52,64 persen. Pada tahun lalu capaian APBD Kepri diangka 94 persen. Oleh karena itu, ia berharap hasil capaian tahun ini tidak kurang dari 95 persen.

ADVERTISEMENT

“Maka, saya imbau seluruh Kepala OPD terus memantau progres realisasi ini, kalau ada hambatan, segera laporkan,” ujarnya saat rapat evaluasi kinerja OPD di Ruang Rapat Utama, Lantai 4, Kantor Gubernur, Dompak, Tanjungpinang, Senin (19/9).

Ia menegaskan, realisasi pelaksanaan kegiatan pembangunan untuk terus dilakukan peninjauan agar kendala-kendala yang terjadi dapat dikoordinasikan secara cepat.

“Sekarang ini, Pemprov Kepri terus berbenah, membangun infrastruktur yang memadai demi kemudahan masyarakat. Untuk itu, semua bentuk proyek pembangunan ditinjau secara langsung prosesnya, agar tidak ada kendala di lapangan,” kata Gubernur Ansar.

Selain itu, Gubernur juga mengingatkan seluruh Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (PBJB) yang akan direalisasikan untuk terus memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri.

“Sisa PBJP yang akan direalisasikan pada triwulan ke-4, prioritaskan penggunaannya menggunakan produk-produk lokal terlebih dahulu, agar UMKM kita terus dapat berkembang,” sebutnya.

Terakhir, Gubernur Ansar menekankan kepada seluruh Kepala OPD untuk terus mendorong progres pendaftaran E-catalog dan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).

“Jika ada UMKM yang produknya dapat dimanfaatkan oleh Pemprov Kepri, segera lakukan pendaftaran produknya di E-catalog, fasilitasi mereka yang tidak paham bagaimana caranya agar memahami bagaimana teknis pendaftarannya, target kita 40 persen APBD untuk produk lokal, tapi kalau bisa kita lebih dari itu,” tutup Ansar.

ADVERTISEMENT
Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Redaksi



sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow
whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

HUT Armada RI ke-79, Lanal TBK Gelar Bakti Sosial hingga Panen Raya

14 Desember 2024 - 14:48 WIB

IMG 20241214 WA0004 11zon

Roby Ingin Jadikan Bintan Tangguh, Rumah yang Ramah Bagi Balita hingga Lansia

13 Desember 2024 - 16:54 WIB

IMG 20241213 WA0017 11zon

Akses Internet Jangkau Pulau dan Perbatasan: Terpasang di Sekolah, Polindes hingga Pustu

12 Desember 2024 - 14:27 WIB

IMG 20241212 WA0032 11zon

Komisi II DPRD Karimun Sidak Layanan RSUD Muhammad Sani

12 Desember 2024 - 13:39 WIB

IMG 20241212 WA0020 11zon

Kejari Karimun Beri Makan Siang Bergizi Gratis ke Siswa-Siswi SLB

11 Desember 2024 - 13:44 WIB

IMG 20241211 WA0023 11zon

Bea Cukai Kepri Musnahkan BMMN Senilai Rp 4 Miliar: Iphone, Rokok dan Mikol

11 Desember 2024 - 12:54 WIB

IMG 20241211 WA0004 11zon
Trending di Warta