fair atau bursa kerja yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Batam di lapangan SP Plaza, Sagulung, Batam, Senin (7/11), diserbu para pencari kerja (pencaker).Â
Hari pertama, pencaker saling berdesakan untuk mendapatkan nomor antrean untuk melakukan registrasi. Akibatnya, sejumlah pencari kerja mengalami pingsan dan lemas.Â
Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi membuka langsung kegiatan job fair tersebut. Ribuan pencaker pun sudah berdesakan ke meja registrasi hingga petugas pun tampak kewalahan.Â
Karena melihat desakan, petugas terpaksa menghentikan bursa kerja sementara waktu hingga kondisi normal kembali.
Menurut Winda (21) pelamar dirinya datang ke lokasi job fair sejak pagi sekira pukul 07.00 WIB. Ia dan kawan-kawan sempat kebingungan dengan tidak adanya sistem pengaturan antrean.Â
“Awalnya melihat orang berdesakan karena saking banyaknya. Ada yang pingsan juga,” kata dia.Â
Ia mengatakan, karena orang begitu banyak sehingga dirinya memilih untuk pulang ke rumah.Â
“Takut kondisi tak stabil karena sesak itu. Besok kami datang lagi, mudahan tidak ada yang berdesakan,” kata dia.
Kepala Disnaker Batam Rudi Sakyakirti mengatakan, panitia sempat menghentikan proses masuk untuk sementara waktu. Hal itu untuk mengurai kerumunan pencari kerja.Â
“Sempat dihentikan sementara, dan kembali dilanjutkan di lapangan futsal. Sekarang sudah kembali lancar,” ujarnya.Â
Menurut dia, job fair ini akan digelar selama 3 hari ke depan. Ia meminta pelamar tidak usah khawatir karena masih ada waktu.Â
“Untuk hari kedua dan ketiga akan dibuat 2 lokasi. Di lapangan sepakbola dan lapangan futsal, masih di kawasan SP Plaza,” kata dia.Â
Hal ini dilakukan agar pelamar kerja tidak berkerumun dan berdesakan. Bahkan untuk mengantisipasi terjadi desakan petugas pun di siagakan di lokasi job fair.Â
Diberitakan sebelumnya, Disnaker Kota Batam mengadakan job fair dengan melibatkan 32 perusahaan di SP Sagulung. Ada sekitar 1.797 lowongan kerja dibuka bagi para pencari kerja dalam job fair itu.