Setelah dilantik sebagai salah satu Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) yang membidangi kelautan dan perikanan, yang ditunjuk oleh ketua umum Haris Pratama, Neko Wesha Pawelloy langsung tancap gas menggandeng Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.
Pada Rabu (26/07) Neko Wesha Pawelloy bersama dengan jajaran pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KNPI Provinsi Kepulauan Riau menyambut kedatangan Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin di Kota Batam Kepulauan Riau.
“Pertama saya ucapkan terima kasih kepada Ketua DPP KNPI, Bapak Haris Pertama atas kepercayaannya menunjuk kami sebagai ketua bidang kelautan dan perikanan, dan ini tentunya menjadi tantangan kami kedepan untuk memajukan pemuda Indonesia, dan hari ini kita temui Ditjen PSDKP untuk menjalin koordinasi sebagai tindak lanjut dari kegiatan tersebut,” ujarnya.
Saaat ini menurutnya Kepulauan Riau merupakan daerah dengan luas lautannya lebih luas dari daratannya, sehingga mau tidak mau potensi maritim di Kepulauan Riau harus benar-benar dapat menjadi atensi pemerintah pusat untuk dapat dikembangkan, hal itu tentunya juga menjadi tanggung jawab pemuda di Kepulauan Riau untuk memaksimalkan potensi yang ada.
“Selama ini kita ketahui pemerintah sudah optimal melakukan berbagai upaya, untuk memanfaatkan potensi maritim yang ada di Kepulauan Riau, namun hal itu tentu tidak mudah karena masih banyak potensi yang belum tergali,” ujarnya.
Selain itu tantangan Kepualauan Riau sendiri saat ini sangat besar dan menjadi garda terdepan bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) karena memiliki daerah-daerah yang sangat strategis yang berbatasan langsung dengan negara-negara tetangga, seperti negara-negara Asia Tenggara, dan Laut Natuna Selatan yang berbatasan dengan China.
“Jadi pengawasan kita ini sangat komplit, selain kita memiliki potensi yang begitu besar, kita juga di kelilingi negara-negara perbatasan yang setiap saat selalu mengincar sumber daya laut, yang kita miliki, dan ini tentunya membutuhkan peran pemuda untuk bersama-sama pemerintah mengawasi dan memanfaatkan potensi yang ada,” ujarnya.