Menu

Mode Gelap
sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow

Warta · 6 Jan 2022 16:35 WIB

Gubernur Ansar: Pelaku Pengirim PMI Ilegal Korban Tenggelam di Malaysia Dihukum Berat


					Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat mengisi di RRI Tanjungpinang. Foto: Istimewa Perbesar

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat mengisi di RRI Tanjungpinang. Foto: Istimewa

Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, ikut angkat bicara terakit kasus sindikat Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal yang terlibat dalam insiden nahas kapal terbalik di Malaysia beberapa waktu lalu.

Ansar pun meminta aparat penegak hukum memberikan hukuman sesuai aturan dan hukuman berat kepada pelaku, mulai sebagai penyedia, perekrut, serta pengangkut PMI ilegal dalam insiden tersebut.

ADVERTISEMENT

Hal itu menyusul ditetapkannya 4 orang tersangka oleh Polda Kepri atas tewasnya 22 orang PMI ilegal yang tenggelam di perairan Johor Bahru, Malaysia, pada Desember lalu. Dimana, dalam peristiwa tersebut diperkirakan masih ada 30 orang lainnya dinyatakan hilang dan 13 orang ditahan otoritas Malaysia.

“Bayangkan saja, mereka semua berangkat dengan penuh pengharapan, begitu juga keluarga yang ditinggalkan. Tapi justru pulang-pulang tinggal nama. Bagi siapapun yang punya hati nurani, kasus ini memilukan sekali. Maka saya minta agar siapa saja yang terlibat dihukum seberat-beratnya untuk memberikan erek jera,” tegas Ansar, Rabu (5/1).

Ia menyampaikan, berdasarkan hasil analisa dari setiap berita yang dia baca, bahwa dari tersangka ada yang berperan sebagai perekrut PMI yang menjadi korban kapal tenggelam tersebut. Mereka merekrut calon PMI dari agen-gen dari berbagai daerah.

“Setelah terkumpul kemudian dikirim ke Batam dan selanjutnya dibawa ke Bintan,” ujarnya.

Ansar meyakini jika kasus human traficking seperti ini merupakan sindikat dengan jaringan yang luas. Karena  itu, ia memohon agar aparat penegak hukum terus mengejar pelaku-pelaku yang lainnya.

Ia juga berharap, para aparat juga lebih intens lagi melakukan patroli, guna mencegah agar hal serupa tidak terjadi lagi.

“Terima Kasih Kepada aparat yang sudah bertindak cepat. Kita berharap pelaku-pelaku yang lainnya segera ditangkap. Dan kedepannya kasus-kasus seperti ini tidak terjadi lagi,” harapnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Ansar juga mengungkapkan bela sungkawanya atas para korban dan meminta agar para keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Ia juga berharap para korban lainnya yang masih hilang bisa segera ditemukan.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Khairul S



sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow
whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

Kejari Tanjungpinang Luncurkan Program ‘Jaksa Sahabat Guru’

5 Desember 2024 - 15:57 WIB

IMG 20241205 WA0047 11zon

Penuh Khidmat, Upacara Hari Jadi ke-76 Dalam Bingkai Sebati Mengabah Bintan Tersohor

1 Desember 2024 - 11:02 WIB

IMG 20241201 WA0013 11zon

Pastikan Kondusifitas Pilkada 2024, Pangkogabwilhan I Kunjungi TPS di Karimun

27 November 2024 - 13:55 WIB

IMG 20241127 WA0027 11zon

Cabup Karimun Firmansyah Nyoblos di TPS 001 Lubuk Semut, Ditemani Keluarga

27 November 2024 - 11:03 WIB

IMG 20241127 110023 11zon

Mantan RT Robek Surat Suara di TPS 006 Jalan Pramuka, Tanjungbalai Kota

27 November 2024 - 10:24 WIB

IMG 20241127 WA0013 11zon

Peringatan HUT PGRI ke-79 di Karimun, Bupati Rafiq: Kesejahteraan Guru Harus Dipertahankan

26 November 2024 - 11:59 WIB

IMG 20241126 115657 11zon
Trending di Warta