Jumlah korban dalam kasus dugaan asusila yang dilakukan oleh oknum pelatih voli di Tanjungpinang terus bertambah. Hingga Senin (10/2), jumlah korban anak laki-laki yang teridentifikasi meningkat menjadi 13 orang, dari sebelumnya hanya dua anak.
Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Agung Tri Poerbowo, mengungkapkan bahwa pihaknya terus mendalami kasus yang menjerat tersangka berinisial S.
Baca juga: Oknum Pelatih Voli di Tanjungpinang Lakukan Tindak Asusila 2 Anak di Bawah Umur
“Dalam pendalaman kami, total korban ada 13 orang. Namun, dalam pemeriksaan awal, pelaku hanya mengakui lima korban. Pagi ini, bertambah tiga lagi, sehingga total menjadi delapan korban yang telah diperiksa,” ungkapnya.
Baca Juga
Polisi masih menyelidiki motif pelaku. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, korban tidak dijanjikan imbalan apa pun. Lokasi kejadian tersebar di beberapa titik, termasuk di kawasan perumahan dan tempat olahraga.
“Untuk motif pelaku masih kami dalami. Korban juga tidak dijanjikan imbalan apa pun. Sementara itu, tempat kejadian perkara (TKP) ada beberapa, termasuk di perumahan dan tempat olahraga,” jelas Agung.
Pihak kepolisian terus mengembangkan kasus ini dan mengimbau masyarakat yang memiliki informasi tambahan untuk segera melapor.
