Kawasan kompleks ruko Cipta Grand City yang terletak tepat di depan Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Batam, kini menjadi ramai setelah dijadikan pusat beragam kuliner.
Lokasi yang berada di depan masjid terbesar di Sumatera dan nomor 4 terbesar di Indonesia ini juga ada wahana playground atau taman bermain anak dengan harga murah. Ini dapat menjadi model short trip keluarga yang ingin beristirahat sejenak dari rutinitas sehari-hari.
Alunan musik yang nyaring merdu menambah suasana indah dan membuat pengunjung menjadi betah di kawasan tersebut. Di tambah lampu-lampu hias warna-warni menambah meriah.
Di tempat ini, ada beragam kuliner tersuguhkan. Mulai makan kecil ringan hingga termahal dijajakan pedagang sepajang kawasan tersebut.
“Kita buka dari sore hari hingga tutup malam hari,” ujar Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI) Provinsi Kepulauan Riau Jafrizal Sofyandi, Jumat (10/12).
Dia menjelaskan bahwa lokasi yang dihimpit ruko-ruko tersebut telah berjalan sekitar 8 bulan. Tempat ini pun berkat kerja sama dengan Cipta Group.
“Seluruh tenda kita sediakan untuk para kaki lima. Mereka berjualan bebas dengan menu pilihan serta minuman,” katanya.
Selain beragam kuliner, pemandangan yang menghadap Masjid Agung II Batam ini menambah pesona tersendiri. Tampak besi-besi berwarna-warni menyerupai terowongan mengarah ke arah Masjid.
“Inilah salah satu daya tarik kita yang dekat dengan masjid mengembangkan wisata kuliner yang kita gagas bersama,” kata dia.
Pengelola juga mengingatkana, saat di lokasi agar tak lupa menerapkan protokol kesehatan minimal mengunakan masker.
Ia berharap ke depan di lokasi tersebut mendapat tempat tersendiri dan semakin dicintai masyarakat sebagai pilihan untuk menghabiskan waktu.
“Kita berharap pandemi virus corona lekas usai dan roda pariwisata di Batam cepat pulih. Sejalan dengan program pemerintah,” harap dia.