Menu

Mode Gelap

Nasional · 24 Jan 2022 21:20 WIB

Ngabalin Sebut Indonesia Banyak Uang Bangun IKN


					Ali Mochtar Ngabalin bersama Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan dan Menhub, Budi Karya Sumadi saat meninjau lokasi pelabuhan baru di Batam. Foto: Zalfirega/kepripedia.com
Perbesar

Ali Mochtar Ngabalin bersama Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan dan Menhub, Budi Karya Sumadi saat meninjau lokasi pelabuhan baru di Batam. Foto: Zalfirega/kepripedia.com

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan Indonesia punya banyak uang untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.

“Jadi sumber uang tentu mengunakan APBN tak mungkin mengunakan yang lain. Indonesia banyak uang untuk membangun IKN,” ujar Ngabalin saat ikut mendampingi kunjungan kerja Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di Batam, Senin (24/1).

ADVERTISEMENT

Menurut Ngabalin, pembanguan strategis dari Istana Negara tak mungkin dibiayai oleh swasta dan harus lewat APBN.

“Ada banyak infrastruktur yang harus dibangun dan tidak semua sumber APBN, ada kerja sama pemerintah badan usaha dan lain,” kata dia.

Ia menyebutkan bahwa pembangunan ibu kota baru telah melalui proses yang matang dan kajian mendalam.

“Pemerintah sudah melakukan seluruh langkah untuk memutuskan pembangunan IKN, kita dukung saja biar berjalan lancar,” ucapnya.

ADVERTISEMENT

IKN, lanjut Ngabalin, adalah wajah baru Indonesia dengan membangun sebuah peradaban. Di mana sepanjang sejarah dari Sukarno hingga era Jokowi yang membuat keputusan.

“Jadi sejak Presiden Sukarno, baru sekarang wacana ibu kota baru ini terwujud. Jokowi meninggalkan legacy melalui pembangunan IKN,” tambah dia lagi.

Saat ini, menurutnya banyak yang tidak tahu tentang kebijakan pemerintah. Ia pun berharap kritik yang diberikan tidak sekedar omongan kosong.

ADVERTISEMENT

“Jangan hanya ngrocos, ngrocos, ngrocos saja. Jadi mohon doa dan dukungan biar lancar,” ucap dia.

Sisi lain terkait nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang masuk daftar calon Kepala Otorita IKN, ia pun membenarkan hal tersebut.

Selain Ahok, ia mengungkapkan terdapat empat nama lain yang masuk dalam kandidat.

ADVERTISEMENT

“Iya nama Ahok masuk. Hari Rabu (26/1) diumumkan Jokowi nanti telpon saya,” tandasnya.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Redaksi



whatsapp facebook copas link

ADVERTISEMENT
advertisement BP 2
Baca Lainnya

Dinas LHK Sumut Gandeng DPW MASPERA Sumbagut Jelang Hantaru 2023

25 September 2023 - 10:45 WIB

IMG 20230925 104200 11zon

Libur Idul Adha 2023 Ditetapkan 3 Hari: 28 – 30 Juni

21 Juni 2023 - 10:25 WIB

Ilustrasi kalender Juni 2023

Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1444 H Jatuh Pada 29 Juni 2023

19 Juni 2023 - 09:15 WIB

Sidang Isbat awal Zulhijah penetapan Idul Adha 1444 H

Audiensi AMSI ke KPU: Rencanakan Kerja Sama Cek Fakta Pemilu 2024

16 Juni 2023 - 10:05 WIB

KPU terima audiensi AMSI

16 Ribu ASN hingga TNI/Polri Bakal Dipindah ke IKN

12 Juni 2023 - 13:50 WIB

Rancangan IKN

Kemenkumham Raih Penghargaan Terbaik UKPBJ Proaktif

24 Mei 2023 - 19:21 WIB

Kemenkumham Raih Penghargaan Terbaik UKPBJ Proaktif
Trending di Nasional