Satu unit truk yang memuat 90 ribu bibit ayam jatuh dan tenggelam di Pelabuhan Kota Sagara Mentigi Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Rabu (2/11) kemarin.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Bintan Utara, AKP Purbowo, membenarkan truk muatan ayam yang tenggelam di laut sekitaran Pelabuhan Kota Sagara Tanjunguban.
“Iya benar ada. Semalam sore kejadiannya,” katanya, Kamis (3/11).
Menurutnya, kejadian itu tidak sampai menelan korban nyawa. Ketiga penumpang truk selamat namun mengalami mengalami luka lecet di bagian tangan dan kaki diduga akibat terkena pecahan kaca mobil saat menyelamatkan diri.
“Truknya sudah ditarik ke pelabuhan dan juga sudah kita evakuasi dari lokasi kejadian,” ucapnya.
Informasi yang diperoleh, diduga truk Mitsubishi Canter nopol BP 8732 YT itu milik toke peternakan di Cikolek Toapaya.
Awalnya, truk yang ditumpangi Peri Irawan (33) dan Kasmin (24) hendak melakukan bongkar muat dari Speedboat Levindo Jaya 8. Adapun barang yang dibongkar muat itu adalah 90 kotak berisi 90 ribu anak ayam asal Pulau Buton Provinsi Riau.
Setelah selesai, lalu ABK Speedboat Levindo Jaya 8, Riyaldi (22) menawarkan diri untuk memutarkan truk tersebut.
Nahas, saat mengemudikan truk ia pun menginjak pedal gas, tanpa disadari transmisi aktif di posisi 2.
Truk bermuatan bibit ayam itu lalu spontan melaju tanpa bisa dikendalikan hingga menabrak pagar pembatas pelabuhan. Lalu, terjun bebas ke laut bersama penumpangnya.
Beruntung ketiga orang yang berada dalam truk berhasil selamatkan diri dengan mendobrak kaca jendela. Sementara truk dan 90 ribu ayam tenggelam hingga ke dasar laut.
Sehari setelah kejadian, Kamis (3/11/2022) siang, truk tersebut baru dapat dievakuasi dengan bantuan mobil crane.