Kondisi jalan akses di tiga perumahan Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung dikeluhkan warga akibat dari lalu lintas truk-truk angkut tanah.
Warga mengaku resah karena harus merasakan dampak debu yang ditimbulkan. Bahkan ada warga yang terjatuh karena licin akibat becek. Kekesalan mereka tak terbendung hingga menghadang truk-truk saat melintas di kawasan tersebut beberapa waktu lalu.
Menyikapi itu, Camat Sagulung Muhammad Hafis Rozie, menuturkan bahwa sudah menurunkan aparat ke lokasi. Hal itu bentuk respons cepat dari kecamatan menanggapi keluhan warga.
“Sudah kita tegur pihak pengembang dan menghentikan sementara kegiatan,” kata Hafis, kepada kepripedia di ruangannya, Senin (21/11).
Menurut dia, pengembang berjanji untuk membersihkan lingkungan sekitar akibat dampak proyek tersebut. Â
“Hari Jumat kemarin kita turun dan mereka sudah membersihkan debu-debu jalanan,” kata dia.
Dia menambahkan, pihak instansi terkait hari ini turun langsung ke lokasi, guna memastikan perizinan kegiatan proyek tersebut.Â
“Ini kita turun kembali bersama dengan Bina Marga, DLH, dan BP Batam,” Imbuh dia.
Sebelumnya diberitakan akses jalan ini menuju tiga perumahan yakni Taman Anugerah, Suka maju, dan Rosinton Raya. Truk mobil proyek itu beraktivitas setiap hari hingga membuat jalan berlubang dan berdebu.
Parahnya lagi, jika hujan turun jalan tersebut menimbulkan becek parah bahkan ada yang terjatuh saat melintas dari jalan tersebut.
“Ini mobil proyek dari pengembang,” tegas Dedi Manurung.