Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepulauan Riau memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik sebesar Rp 105,9 miliar pada tahun 2023 ini. Kepala Disdik Kepri, Andi Agung, mengungkapkan dari total DAK fisik 2023 ini dibagi peruntukkannya kepada masing-masing satuan pendidikan.
Diantaranya, untuk SMA se-Kepri sebesar Rp50,6 miliar, SMK Rp43,2 miliar, dan untuk pendidikan khsusus atau SLB senilai Rp12,1 miliar.
โTotal DAK fisik di 2023ย adalah Rp105,9 miliar,โ singkatnya, belum lama ini.
Kendati demikian, Agung, tidak merincikan total anggarna DAK fisik 2023 ini akan digunakan untuk membangun apa saja. Baik, untuk satuan pendidikan di SMA, SMK, dan SLB se-Kepri.
Baca Juga
Hanya saja, ia menuturkan, khusus untuk Natuna DAK fisik yang disalurkan tahun ini sebesar Rp 23,3 miliar.
โKhusus untuk Natuna di 2023, dari APBD untuk SMA di Bunguran Utara sebesar Rp800 juta dan dari DAK sebesar Rp23,3 miliar,โ sebut Agung.
Sebelumnya, di kesempatan terpisah, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, mengungkapkan pihaknya terus berupaya mendorong sektor pendidikan di wilayahnya ke arah yang lebih baik. Sebab, pendidikan merupakan tugas mandatori yang menjadi tugas wajib pemerintah daerah.ย
Sebagai bentuk dukungan Pemprov Kepri memberikan porsi 21 persen dari total APBD Kepri 2021 sebesar Rp 4,1 triliun untuk pendidikan.
โAnggaran pendidikan yang kita alokasikan dengan begitu besar bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kepri, dengan rentang jarak yang jauh di Provinsi Kepri maka hal itu butuh kerja sama dari semua pihak,โ kata Ansar saat berkunjung ke Natuna, Kamis (17/2) kemarin.