Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Karimun bekerja sama melakukan pembersihan tumpukan sampah di sejumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS), Kamis, 6 Februari 2025.
Kabid Kebersihan DLH Karimun, Syafrianto mengatakan, penggunaan alat berat dimaksudkan agar mempercepat proses pengangkutan sampah.
โDengan menggunakan alat berat proses pengangkutan ke atas truk pengangkut akan lebih mudah. Alat berat ini dibantu dari PUPR sementara kita menyediakan lori (truk) nya,โ ucap Syafrianto.
Dalam proses pengangkutan sampah ini, DLH menurunkan sebanyak 6 unit truk pengangkut. Masing-masing truk mampu membawa 2 hingga 2,5 ton sampah.
Baca Juga
โHasil rapat kita bersama kemarin, total ada 6 truk yang kita turunkan hari ini,โ ungkapnya.
Sementara lokasi pertama dilakukan pembersihan yakni TPS Bukit Tiung, kemudian TPS belakang Salemba dan terakhir TPS Pasar Puan Maimun. Diperkirakan total sampah yang akan diangkut mencapai 58 ton.
Dijelaskannya, sampah-sampah ini diperkirakan telah menumpuk selama satu minggu terakhir. Hal ini disebabkan volume sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) penuh, sehingga tidak dapat menampung jumlah sampah yang banyak.
โIni sampah seminggu terakhir yang tidak tertangani, karena kemarin di TPA itu sampah penuh tidak bisa buang,โ jelasnya.
Dia menjelaskan, sejumlah TPS yang saat ini tidak dapat ditangani dengan menggunakan alat berat, pihaknya berencana melakukan pembersihan secara manual dengan memberdayakan petugas-petugas kebersihan.
โKalau seandainya memang tidak bisa lagi dengan alat berat, kita usahakan secara manual,โ katanya.