DLH Tanjungpinang Cek Sampel Air Sumur Tercemar BBM

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tanjungpinang telah menerima laporan terkait adanya sumur warga yang diduga tercemar bahan bakar minyak (BBM).

Kepala DLH Tanjungpinang, Riono, mengungkapkan pihaknya telah turun dan mengambil sampel air sumur warga di Gang Nila I Jalan Sukarno Hatta, Tanjungpinang.

ADVERTISEMENT

โ€œSaat ini kita sampel sudah diambil untuk dicek dengan alat yang ada di DLH Tanjungpinang,โ€ ucapnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, kejadian tercemarnya air sumur warga di daerah tersebut juga sudah pernah dilaporkan 2018 lalu. Namun, dirinya belum mengetahui apa hasil pendalaman dari kasus 5 tahun lalu di tempat yang sama.

Namun demikian, Riono, menambahkan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak SPBU terdekat di kawasan tersebut. Sebab, tak jauh dari lokasi tercemarnya sumur warga itu ada sebuah SPBU Pertamina.

โ€œDari pihak SPBU mengaku tidak ada masalah kebocoran. Makanya, kami juga tidak bisa sembarangan menuduh,โ€ jelasnya.

Kendati demikian, ia melanjutkan, pihaknya akan memeriksa sampel air sumur warga yang diduga tercemar minyak ini dengan alat yang dimiliki DLH Tanjungpinang. Selain itu, DLH juga akan mengundang sejumlah pihak terkait untuk membahas masalah tersebut.

Air sumur warga di Gang Nila I Jalan Sukarno Hatta, Tanjungpinang, diduga tercemar BBM. Sumur warga yang tercemar beraroma menyengat dan berwarna biru kehitaman. Bahkan, bisa menyala jika disulut api.

Ketua RT setempat, Hendra, mengatakan saat ini ada tujuh sumur warga yang diduga tercemar BBM. Bahkan, juga turut mencemari satu sumur umum tua yang dimanfaatkan puluhan rumah di kawasan tersebut.

ADVERTISEMENT

โ€œYang lain tidak terlalu parah, hanya berminyak gitu aja, disini paling parah warna sudah biru kehitaman,โ€ ujarnya.


Penulis: | Editor: Khairul S


Share This Article

TERBARU

What's New