10 hari menjelang perayaan lebaran atau Idul Fitri 1444 Hijriah, arus penumpang di pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang terpantau masih landai.
Belum tampak adanya lonjakan penumpang yang berarti. Bahkan, suasana pelabuhan masih terkesan sepi, seperti hari biasanya.
Petugas KSOP Tanjungpinang, Marta Wilaya, mengakui hingga kini arus penumpang di Pelabuhan SBP Tanjungpinang masih tergolong normal. Arus penumpang masih didominasi rute pelayaran reguler Tanjungpinang-Batam. Sedangkan, untuk rute antar pulau ke Lingga dan Karimun masih tergolong sepi.
โSaat ini masih tergolong normal. Belum ada lonjakan yang berarti,โ ungkapnya saat ditemui di Pelabuhan SBP Tanjungpinang, Selasa (11/4).
Baca Juga
Menurutnya, diperkirakan lonjakan penumpang mulai terjadi pada H-7 menjelang lebaran. Dimana, pada kurun waktu tersebut, sudah masuk masa libur sekolah ditambah lagi sudah mulai cuti lebaran.
โDiperkirakan sekitar 3 atau 4 hari akan mulai ramai,โ singkatnya.
Diketahui, sebelumnya Kepala Seksi (Kasi) Keselamatan Berlayar, Penjaga dan Patroli (KBPP) KSOP Kelas II Tanjungpinang, Topan Wisnu, menyatakan sebanyak 59 armada kapal siap melayani angkutan mudik melalui Pelabuhan SBP. Total armada kapal tersebut dapat melayani 11.427 penumpang per hari.
โJumlah kapal itu gabungan semua tujuan, yaitu ke pulau, malaysia dan singapura,โ ujarnya.
Lonjakan arus lalu lintas penumpang tahun ini diprediksi akan meningkat hingga 172 persen dibanding tahun 2022 sebanyak 178.459 penumpang. Oleh karena itu, KSOP telah meminta para operator kapal untuk menyediakan kapal cadangan dan menambah jumlah trip kapal.
โPrediksi saat rapat kemarin, puncak arus perjalanan terjadi H-2 lebaran,โ demikian Topan.