Menu

Mode Gelap

Warta · 30 Mar 2022 21:29 WIB

Imigrasi Batam Perkuat Sinergitas untuk Pengawasan Orang Asing


					Kepala Kantor Imigrasi kelas I TPI Batam Subki Miuldi. Foto: Zalfirega/kepripedia.com Perbesar

Kepala Kantor Imigrasi kelas I TPI Batam Subki Miuldi. Foto: Zalfirega/kepripedia.com

Kantor Imigrasi kelas I khusus TPI Batam menggelar Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) bersama Instansi terkait di Hotel Aston Nagoya, Batam, Rabu (30/3).

Momen ini, untuk memperkuat sinergitas dalam pengawasan orang asing masuk di Kota Batam. Sebab, pemerintah telah membuka kembali akses masuk dan aktivitas orang asing (WNA) khususnya wisatawan.

ADVERTISEMENT

“Kegiatan Timpora ini bertujuan untuk menjaga ketertiban atau ancaman dari luar serta dibutuhkan pengendalian terhadap warga negara asing,” ujar Kepala Kantor Imigrasi kelas I TPI Batam, Subki Miuldi kepada wartawan, Rabu (30/3).

“Nah, untuk itu kita gelar bersama lintas instansi untuk bertukar informasi terkait isu orang asing,” sambungnya.

Kata dia, pengawasan Imigrasi tidak dapat bejalan sendiri tanpa ada dukungan dan sinergitas dari instansi terkait dalam pengawasan orang asing.

“Jadi sejak dibuka kembali pelabuhan Internasional sudah terlihat kedatangan orang asing ke Batam. Petugas kita selalu standby di Pelabuhan untuk melakukan pemantauan dan pemeriksaan,” imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Sementara, Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Provinsi Kepri, Morina Harahap mengatakan terdapat 7 pelabuhan Internasional di Batam yang merupakan pintu masuk bagi WNA. Untuk itu pengawasan betul-betul harus dilakukan dengan melibatkan segala unsur.

“Tidak dapat kita pungkiri bahwa hal tersebut menjadikan Batam sebagai salah satu wilayah yang menjadi daya tarik cukup tinggi bagi WNA datang ke Indonesia,” katanya dalam sambutan.

Wanita yang baru mengemban tugas sebagai Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Provinsi Kepri ini menyebut positif kegiatan ini. Karena menurutnya hal ini akan terus berkesinambungan.

ADVERTISEMENT

Tujuannya untuk tetap menjaga stabilitas dan kepentingan nasional dari dampak negatif yang mungkin ditimbulkan dari kegiatan orang asing di wilayah negara Republik Indonesia.

“Jadi kuncinya kordinasi dan komunikasi sangat diperlukan untuk pertukaran informasi dan kerjasama antar instansi dalam hal pengawasan orang asing,” tandasnya.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Hasrullah



whatsapp facebook copas link

ADVERTISEMENT
advertisement BP 2
Baca Lainnya

Heboh Dua Wanita Berkelahi hingga Saling Jambak di Hotel Alisan Karimun

29 September 2023 - 15:16 WIB

IMG 20230929 151318 11zon

Relokasi Masyarakat Rempang Dilakukan Dengan Cara Baik dan Kekeluargaan

29 September 2023 - 14:56 WIB

Kepala BP Batam Muhammad Rudi 09

Gedung Serbaguna untuk HKBP Distrik Kepri dari Aspirasi Cen Sui Lan

29 September 2023 - 08:59 WIB

Cen Sui Lan meninjau lokasi gedung serbaguna HKBP Kepri

Lewat Aspirasi Cen Sui Lan, Pembangunan Gedung Keuskupan Terbesar di Kepri Dapat Rp 30 M

29 September 2023 - 08:44 WIB

Cen Sui Lan dan rombongan meninjau lokasi gedung keuskupan

BNN RI Kerja Sama dengan Lion Air Perangi Narkoba

28 September 2023 - 09:33 WIB

IMG 20230927 WA0018 11zon

Pendataan Masih Berlangsung, Warga: Kami Pindah Tanpa Paksaan

28 September 2023 - 09:26 WIB

IMG 20230927 WA0033 11zon
Trending di Warta