Kabur dari Kasus Penggelapan Uang di Tanjungpinang, Pelaku Ternyata Bunuh WNA di Batam 

Polisi mengungkapkan fakta baru paska penangkapan tersangka penggelapan uang kurban di salah satu masjid di  Tanjungpinang.

Di mana, pelaku berinisial RS (37) tersebut rupanya juga melakukan pembunuhan terhadap seorang WNA asal Singapura berinisial WK (70) di Batam, beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

Kasatreskrim Polresta Tanjungpinang, M Darma Ardiyaniki, menyampaikan fakta tersebut berawal  informasi dari Polresta Barelang yang sedang menyelidiki kasus penemuan mayat WNA Singapura. Hasilnya, mengarah pada pelaku RS yang diduga menjadi orang terakhir yang bersama korban.

“Setelah dilakukan pendalaman, kami menemukan fakta tersangka telah melakukan tindak pidana pembunuhan terhadap WNA asal Singapura, tempat kejadiannya di Batam,” ujarnya, Jumat (29/9) malam.

Dari hasil pemeriksaan sementara, lanjut Darma, pelaku RS mengakui perbuatannya telah membunuh korban yang tak lain teman baiknya lantaran hendak menguasai harta benda korban. Sementara jasadnya dibuang ke perairan jembatan Barelang Batam.

Pengakuan korban, pembunuhan ini terjadi kawasan Harbour Bay Kota Batam. Berawal saat pelaku dan korban terlibat cekcok di dalam mobil. Merasa kesal, pelaku pun menjerat leher korban hingga meninggal dunia.

“Kemudian mayat korban dibuang di Jembatan III Barelang. Saat ini jasad korban telah ditemukan, dan sedang diidentifikasi,” sebutnya.

Menurut Darma, kasus pembunuhan tersebut dilakukan pelaku saat berupaya menghindari kasus penggelapan uang kurban masjid di Tanjungpinang.

“Pelaku lalu lari ke Batam, dan terjadi tindakan pembunuhan tersebut. Saat ini tersangka akan dibawa ke Mapolresta Barelang untuk menjalani pemeriksaan,” kata Darma.

ADVERTISEMENT

Diketahui sebelumnya, pelaku RS yang merupakan oknum Ketua Masjid di Tanjungpinang ditangkap akibat menggelapkan uang kurban Jemaah hingga Rp 51 juta, Rabu (20/9) lalu.


Penulis: | Editor: Khairul S


Share This Article

TERBARU

What's New

POPULER

What's Hot