Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepulauan Riau Suryono meraih penghargaan sebagai tokoh pengendalian inflasi 2023.
Penghargaan itu diterimanya pada upacara peringatan detik-detik proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2023 di Kabupaten Natuna yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian.
Pada kesempatan itu, Suryono menyebutkan penghargaan diberikan diserahkan oleh Mendagri Tito atas kontribusi pihaknya dalam pengendalian Inflasi.
โIni berkat sinergi program Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP),โ ujarnya dalam keterangannya, Kamis (17/8).
Baca Juga
Pada bulan Juli 2023, Indeks Harga Konsumen (IHK) gabungan 2 (dua) kota di Provinsi Kepri mengalami inflasi sebesar 0,27% (mtm) atau 0,89% (ytd) yang tercatat sebagai inflasi tahun kalender terendah nasional.
Sementara itu, inflasi tahunan tercatat sebesar 2,29% (yoy) atau telah berada dalam rentang sasaran inflasi 3,0ยฑ1%. Inflasi IHK Gabungan 2 Kota di Provinsi Kepri secara tahun kalender (year-to-date) merupakan yang terendah se-Indonesia selama tiga periode berturut-turut, yaitu bulan Mei โ Juli 2023.
โInflasi yang terkendali ini tidak terlepas dari program GNPIP Kepri 2023 yang diluncurkan di Kabupaten Lingga pada Maret 2023,โ ujarnya.
GNPIP Kepri 2023 bertajuk (โKEPRI BERSAHABAT (BERkolaborasi dalam StAbilisasi Harga dan pAsokan Bahan pangan AnTar daerah). Ada 7 program unggulannya.
Diantara optimalisasi operasi pasar/pasar murah, penguatan Kerjasama Antar Daerah (KAD), peningkatan pemanfaatan alsintan dan sarana prasarana produksi pertanian, penguatan ketahanan komoditas pangan strategis, penguatan koordinasi dan monitoring dalam rangka optimalisasi program fasilitasi distribusi pangan, penguatan infrastruktur TIK, digitalisasi dan data pangan, dan penguatan koordinasi dan komunikasi.
Salah satu implementasi dari 7 (tujuh) program unggulan GNPIP adalah pelaksanaan sekolah lapang kepada kelompok petani di Kabupaten Natuna.
โKegiatan yang merupakan hasil sinergi Bank Indonesia Kepri, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Natuna, serta Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BPSIP) Kepri bertujuan untuk menopang ketersediaan pasokan komoditas cabai merah di Kabupaten Natuna,โ ungkap dia.
Disebutkannya, para petani dari Kelompok Petani Muda Desa Harapan Jaya dan tenaga penyuluh pertanian lapangan dibekali dengan pemahaman terkait budidaya cabai merah menggunakan metode Produksi Lipat Ganda (Proliga).
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat terjadi alih teknologi budidaya sehingga mampu meningkatkan produktivitas pertanian cabai merah Kabupaten Natuna.
Sementara itu, perekonomian Provinsi Kepri tumbuh kuat pada triwulan II 2023, yaitu sebesar 5,04% (yoy). Selain itu, pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri meningkat sebesar 5,77% (ctc) secara kumulatif pada Semester I 2023 dan merupakan yang tertinggi di wilayah Sumatera.
Hal ini disebabkan oleh tetap kuatnya pertumbuhan sektor konstruksi dan pariwisata sejalan dengan peningkatan mobilitas masyarakat.
โDari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi Kepri terutama didorong oleh investasi dan konsumsi rumah tangga,โ imbuh dia.
Ia menambahkan, sebagai upaya untuk meningkatkan inklusivitas pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan UMKM, Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Natuna dimeriahkan dengan penyelenggaraan Road to Gebyar Melayu Pesisir.
Road to Gebyar Melayu Pesisir di Kabupaten Natuna diselenggarakan dalam bentuk kurasi produk potensial yang diikuti oleh UMKM dari seluruh penjuru Natuna.
Tercatat sejumlah 46 UMKM berhasil lolos kurasi dengan kategori produk kain, kriya, dan makanan olahan. Selain itu, untuk mendorong digitalisasi UMKM khususnya pada aspek sistem pembayaran, Road to Gebyar Melayu Pesisir juga memfasilitasi onboarding QRIS bagi 31 UMKM bekerjasama dengan perbankan.
โKe depan, UMKM Kabupaten Natuna yang lolos kurasi akan diikutsertakan pada puncak acara Gebyar Melayu Pesisir pada akhir September bersinergi dengan forum subregional Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) yang dihadiri gubernur se-Sumatera, serta delegasi dari Malaysia,โ pungkasnya.