Menu

Mode Gelap
sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow

Buzz · 15 Agu 2024 14:35 WIB

Keren! 2 Anak Muda Kepri Ini Lolos Pertukaran Pemuda Antar Negara 2024 ke Australia dan Jepang


					Dhiaulhaq Aumane Paningkava dan Fezaa Ashelia Zakia Ameliee. Foto: PCMIKepri Perbesar

Dhiaulhaq Aumane Paningkava dan Fezaa Ashelia Zakia Ameliee. Foto: PCMIKepri

Dua orang pemuda/pemudi asal Kepulauan Riau berhasil lolos menjadi peserta dalam program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) di tahun 2024 ini.

Kedua anak muda berprestasi ini ialah Dhiaulhaq Aumane Paningkava dan Fezaa Ashelia Zakia Ameliee. Sebagaimana yang diumumkan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau dan Purna Caraka Muda Indonesia (PCMI) Provinsi Kepulauan Riau berdasarkan Hasil Seleksi Nasional Peserta Pertukaran Pemuda Antara Negara (PPAN) Tahun 2024 tanggal 25 Juni 2024 lalu.

ADVERTISEMENT

Dhiaulhaq Aumane Paningkava Kandidat Utama Kepri AIYEP 2024.

Dhiaulhaq Aumane Paningkava terpilih mewakili Kepri untuk mengikuti program AIYEP (Australia-Indonesia Youth Exchange Program). Ini program pertukaran pemuda antara Australia dan Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan hubungan antara kedua negara. Program ini memberikan kesempatan kepada pemuda dari kedua negara untuk tinggal dan bekerja di komunitas yang berbeda, belajar tentang budaya dan gaya hidup masing-masing, serta mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan profesional. AIYEP biasanya berlangsung selama beberapa bulan dan mencakup kegiatan seperti magang, proyek komunitas, dan tinggal dengan keluarga angkat. Melalui program ini, peserta dapat membangun jaringan internasional dan mempromosikan kerjasama bilateral antara Australia dan Indonesia.

Mengutip laman PCMI, pertukaran pemuda Australia-Indonesia ini berlangsung selama 4 bulan. Di mana untuk tahun 2024 ini, Dhiaulhaq dan peserta terpilih lainnya akan mengikuti kegiatan program ini sejak 29 Oktober 2024 hingga 25 Januari 2025 mendatang.

Fezaa Ashelia Zakia Ameliee Kandidat Utama Kepri SSEAYP 2024

Berbeda dari Dhiaulhaq, Feeza Ashelia Zakia akan terpilih untuk program SSEAYP (Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program).

SSEAYP adalah program pertukaran pemuda multinasional yang melibatkan negara-negara ASEAN dan Jepang. Program ini bertujuan untuk mempromosikan persahabatan dan pemahaman lintas budaya di antara para pemuda dari negara-negara peserta. Peserta dari masing-masing negara tinggal bersama di atas kapal dan mengunjungi beberapa negara selama perjalanan. Kegiatan dalam program ini meliputi diskusi kelompok, presentasi budaya, proyek sosial, dan kunjungan ke institusi lokal di setiap negara yang dikunjungi.

SSEAYP bertujuan untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan, memperkuat hubungan internasional, dan membina rasa saling pengertian di antara pemuda Asia Tenggara dan Jepang.

Program pertukaran pemuda Jepang dan negara Asia Tenggara atau SSEYAP ini berlangsung selama 53 hari, berlayar ke Jepang dan beberapa negara Asia Tenggara.

Menurut jadwalnya Feeza Ashelia akan mengikuti program ini mulai akhir Oktober hingga Desember 2024 mendatang.

ADVERTISEMENT

Proses Seleksi yang Kompetitif dan Ketat

Dhiaulhaq Aumane Paningkava kepada kepripedia bercerita bahwa untuk lolos pada program pertukaran pemuda antar negara ini dapat dikatakan sebagai proses yang tidak mudah.

Menurutnya, untuk mendapat kesempatan mengikuti program pertukaran pemuda ke Australia sangat kompetitif dan ketat. Pasalnya ada ratusan peserta seleksi dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia.

“Preses seleksinya kompetitif dan ketat. Dari 33 provinsi yang mengikuti seleksi, terdapat total 150 pemuda yang bersaing untuk memperebutkan 21 posisi yang tersedia bagi peserta dari seluruh Indonesia,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

“Untuk bisa lolos, kandidat harus memenuhi beberapa kriteria penting, seperti berusia antara 21-25 tahun, memiliki pendidikan minimal S1, aktif di media sosial, memiliki keterampilan kesenian, dan mahir dalam bahasa Inggris,” beber Dhiaulhaq.

Selain kriteria, proses seleksi yang panjang juga menjadi tantangan tersendiri. Rangkaian seleksi dimulai di tingkat provinsi yang mencakup beberapa tahap sepert tes administrasi, tes tertulis tentang pengetahuan umum dan pengetahuan tentang provinsi asal.

“Lalu tes wawancara dalam bahasa Inggris, tes wawasan kebangsaan dan nasionalisme, serta tes bakat dan kesenian,” kata dia.

ADVERTISEMENT

Setelah lolos di tingkat provinsi, peserta kemudian mengikuti seleksi di tingkat nasional yang meliputi tes administrasi, tes essay, penulisan Statement of Purpose atau Motivation Letter, dan Tes Wawancara yang dilakukan oleh KEMENPORA RI.

“Yang mampu menunjukkan kemampuan dan keunggulan di setiap tahapan seleksi yang akan terpilih untuk mengikuti program pertukaran pemuda ini,” ucapnya mengulang yang tertera pada ketentuan seleksi.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Redaksi



sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow
whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

Barelang Group Luncurkan Internet Cepat di Tanjungpinang, Bangun Kabel Bawah Laut Singapura-Batam-Bintan

7 Agustus 2024 - 21:29 WIB

Barelang Group luncurkan internet cepat

Segera Daftar Beasiswa Pemkab Bintan untuk Mahasiswa S1 dan D1, Ini Syarat dan Ketentuannya

10 Juli 2024 - 11:09 WIB

Beasiswa Bintan 2024

Motor Listrik Honda EM1 e Resmi Hadir di Kota Batam

28 April 2024 - 18:52 WIB

WhatsApp Image 2024 04 28 at 11.47.45

Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

23 Maret 2024 - 12:47 WIB

Rekrutmen bersama BUMN 2024

Mudik Gratis 2024 dengan KM Kelud Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya

21 Maret 2024 - 13:49 WIB

IMG 20240321 WA0004 11zon

Jadwal Mudik Gratis 2024 dengan KM Kelud Rute Batam Jakarta Belawan

20 Maret 2024 - 21:09 WIB

KM Kelud
Trending di Buzz