Menu

Mode Gelap
sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow

Sosial Budaya · 26 Agu 2024 14:30 WIB

Mengenal Sampan Apolo, Karya Budaya Tanjungpinang yang Ditetapkan WBTb Indonesia 2024


					Ilustrasi Sampan Apolo. Foto: Disbud Kepri Perbesar

Ilustrasi Sampan Apolo. Foto: Disbud Kepri

Sampan apolo menjadi salah satu karya budaya Tanjungpinang yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Indonesia 2024.

Mengutip laman Dinas Kebudayaan Provinsi Kepulauan Riau, sampan apolo adalah sebutan untuk sampan yang dapat meluncur diatas lumpur berair saat laut surut.

ADVERTISEMENT

Melihat kondisi alam Tanjungpinang yang berbukit-bukit dan memiliki pantai yang landai menyebabkan air pasang surut sangat jauh. Walau demikian tidak menyebabkan pantainya kering, akan tetapi air laut surut yang dangkal itu tidak dapat dilalui oleh alat transportasi sampan berlunas.

Sampan berlunas pada posisi air surut akan miring karena posisi air menyebabkan sampan tidak mengambang. Disamping itu bagian lunas akan tenggaelam kedalam lumpur sehingga sulit ditarik. Oleh karena itu masyarakat Tanjungpinang melakukan sebuah rekayasa dan inovasi bentuk sampan.

Baca: Sampan Apolo hingga Baju Pesak Enam dan Belah Bentan Ditetapkan Sebagai WBTb Indonesia 2024

Bentuk yang diambil adalah sampan yang tidak berlunas. Bentuk sampan ini rata pada bagian bawahnya. Dengan bentuk demikian sampan ini dapat mengarungi air yang dangkal.

Fungsi Sampan Apolo bagi masyarakat Tanjungpinang adalah sebagai alat trasportasi untuk alat angkut orang, sarana nelayan, dan alat angkut barang. Sampan jenis ini sudah dipakai masyarakat Tanjungpinang sejak masa Pulau Penyengat dihuni oleh pembesar Kerajaan Melayu Riau Tahun 1804.

Semakin hari semakin ramai orang yang berdiam di Penyengat dan sekitarnya. Apalagi setelah kerajaan Riau Lingga yang ada di Daik pindah dari Daik ke Penyengat Tahun 1886.

Berpindahnya Ibu Kota Kerajaan itu berpengaruh pada kehidupan masyarakatnya, kebutuhan alat transportasi yang paling mudah dan ringkas pembuatannya adalah Sampan Apolo.

ADVERTISEMENT
Gabung dan ikuti kami di :

Berita ini dikutip dari Disbud Kepri

Penulis: | Editor: Redaksi



sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow
whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

Sound Horeg Museum Tanjungpinang: Ketidakadilan dalam Representasi

12 Oktober 2024 - 15:04 WIB

IMG 20241012 WA0082 11zon

Lantamal IV Batam dan Lanal TBK Gelar Operasi Katarak Gratis di Karimun

22 September 2024 - 12:55 WIB

IMG 20240922 WA0005 11zon

Besok, IKM Karimun Gelar Kesenian Musik Tradisional Saluang Rabab

20 September 2024 - 16:02 WIB

IMG 20240919 WA0043 11zon

Satpolair Polres Karimun Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Panti Asuhan

14 September 2024 - 20:34 WIB

IMG 20240914 WA0018 11zon

Maknai Harhubnas 2024, KSOP Kelas I TBK Salurkan Bantuan Sosial ke Panti Asuhan

13 September 2024 - 18:57 WIB

IMG 20240913 WA0053 11zon

Betandak Dangkong 2024 di Karimun Jadi Ajang Diplomasi Antarbudaya

31 Agustus 2024 - 14:08 WIB

IMG 20240831 WA0011 11zon
Trending di Sosial Budaya