Menu

Mode Gelap
sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow

Warta · 2 Agu 2022 15:26 WIB

Pedagang Atribut HUT RI di Karimun Untung hingga Rp 1 Juta Sehari


					Pedagang pernak pernik HUT kemerdekaan RI di Karimun. Foto: Khairul S/kepripedia.com Perbesar

Pedagang pernak pernik HUT kemerdekaan RI di Karimun. Foto: Khairul S/kepripedia.com

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia memang membawa rezeki bagi para pedagang musiman yang menjual pernak pernik kenegaraan.

ADVERTISEMENT
advertisement

Seperti yang dirasakan oleh Imam Sundaffa yang menjajakan berbagai atribut atau pernak pernik untuk merayakan hari kemerdekaan.

ADVERTISEMENT

Imam mengaku hasil usaha dagang ini tidak bisa dianggap remeh, meskipun hanya musiman.

“Pendapatan bervariasi sih. Tapi puncaknya bisa kisaran Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta per hari,” ujar pria asal Bandung, Jawa Barat tersebut.

Sama dengan tahun lalu, Imam menggelar lapak di pertigaan lampu merah jalan Jenderal Sudirman, Poros, yang berhadapan dengan RSUD M. Sani Karimun.

Menurut Imam, lokasi yang pas akan ikut mendorong tingkat penjualan pernah-pernik yang ia jual.

“Di sini strategis, perempatan banyak orang melintas dan juga ada taman, perempatan,” sebutnya.

Ia menyebutkan, harga setiap pernak pernik yang dijual bervariasi. Untuk bendera tergantung ukuran dan jenis bahannya.

Misalnya bendera yang bisa dipasang di sepeda motor dijual seharga Rp 5 ribu, yang dapat dipasang di mobil seharga Rp 10 ribu.

ADVERTISEMENT

Dari berbagai jenis yang dijual, kata dia, yang paling laris ialah bendera yang akan dipasang di rumah-rumah warga.

“Paling banyak dibeli untuk rumah. Kalau bendera rumahkan memang umum, terlebih imbauan pemerintah setiap rumah wajib mengibarkan bendera,” ungkapnya.

Imam menyebutkan tahun ini memang terjadi kenaikan harga karena ada kenaikan harga bahan bendera.

ADVERTISEMENT

“Harga sama tapi tahun ini agak naik dari tahun sebelumnya karena harga bahan naik. Tapi bisa kita atasi dengan stok lama, sehingga harga masih relatif terjangkaulah,” imbuhnya.

Ia mengaku memang merupakan pedagang musiman, karena sehari-harinya ia menjual gorengan di tempatnya di Bandung. Namun saat masuk Agustus ia beralih berdagang pernah pernik HUT RI dan biasa datang ke Karimun.

Tahun ini, ia berangkat dari daerah asalnya bersama lima teman. Namun di Karimun hanya berdua, sedangkan yang lainnya juga ada di Kota Batam.

ADVERTISEMENT

“Datang Karimun musiman aja, mendekati 17 Agustus. Kalau sehari-hari di Bandung dagang gorengan,” kata dia.

Gabung dan ikuti kami di :

Penulis: | Editor: Redaksi



sosmed-whatsapp-green
Dapatkan informasi GRATIS dari kepripedia di WhatsApp Channel
Follow
whatsapp facebook copas link

Baca Lainnya

Puluhan Murid PAUD dan TK di Karimun Ikuti Edukasi Dini Soal Hewan Ternak Sapi

19 September 2024 - 11:58 WIB

IMG 20240919 115514 11zon

Dinahkodai Devanan Syam, DPD IKM Kabupaten Karimun Resmi Dikukuhkan

17 September 2024 - 13:25 WIB

IMG 20240917 WA0013 11zon

Rektor UMRAH Instruksikan Dekan Baru Seirama Memajukan Kampus

17 September 2024 - 13:04 WIB

IMG 20240917 WA0009 11zon

Gubernur Ansar Pamerkan Capaian Kinerja ke Masyarakat Karimun

16 September 2024 - 19:26 WIB

IMG 20240916 WA0014 11zon

Ribuan Jemaah Hadiri Peresmian Masjid Agung Raja Hamidah Batam

16 September 2024 - 13:44 WIB

FB IMG 1726468488045 11zon

Pengiriman Tual Sagu Diduga Tanpa Aturan Rugikan PAD BumDes di Desa Belat

14 September 2024 - 10:23 WIB

IMG 20240914 101859 11zon
Trending di Warta