Advertorial – Lewat APBD Tahun Anggaran (TA) 2023 ini, Pemprov Kepri akan membantu pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) bagi 5.000 pelajar SMA/SMK sederajat di wilayah Provinsi Kepri.
“Bantuan diberikan kepada siswa kurang mampu, namun bukan penerima manfaat Kartu Indonesia Pintar (KIP),” ujar Gubernur Kepri, Ansar Ahmad.
Dijelaskan Gubernur, program yang dibawah kendali Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri ini penyalurannya diserahkan langsung ke sekolah.
Ditegaskannya, bagi pelajar SMA/SMK sederajat yang sudah menerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) tidak masuk kategori.
“Tahun ini ada 5.000 lebih penerima, penyalurannya kita serahkan ke sekolah, penerima KIP tidak menerima bantuan SPP,” katanya, Senin (8/5).
Sementara itu, Kepala Disdik Provinsi Kepri, Andi Agung menambahkan, selain SPP gratis, Pemprov Kepri juga memberikan subsidi transportasi laut dan darat kepada siswa.
Adapun alokasi anggaran yang sudah disiapkan Pemprov Kepri melalui APBD TA 2023 ini adalah sebesar Rp15 miliar.
“Keseluruhan mulai dari transportasi laut, darat dan bantuan spp sekitar Rp15 miliar,” tuturnya.
Dikatakannya juga, Disdik Kepri saat ini tengah mengkaji kebijakan SPP gratis untuk pelajar SMA/SMK sederajat di Provinsi Kepri.
“Dibutuhkan anggaran yang besar untuk mensubsidi SPP pelajar SMA sederajat, sehingga diperlukan perhitungan yang matang,” jelasnya.