Dua nelayan asal Sungai Kecil, Desa Sebong Lagoi, Kecamatan Teluk Sebong yaitu Saifudin dan Rudolfus dikabarkan hilang saat melaut di perairan antara Batu Putih dan Berakit, Minggu (8/5) sore.ย
Diduga kapal keduanya terbawa arus sebab kondisi cuaca di perairan tersebut dilanda ombak tinggi disertai angin kencang. Sebab saat kejadian cuaca di lokasi hujan ringan, tinggi gelombang 1,25 meter, arus dari Barat ke Utara 5-45 Cm perdetik, dan angit Timur ke Selatan 2-15 Kt.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Tanjungpinang, Slamet Riyadi, mengatakan kedua korban hilang kontak sejak 2 hari lalu.
โIya kami dapat kabar nelayan itu hilang sejak Minggu. Hingga kini belum ditemukan keberadaannya,โ ujarnya, Selasa (10/5).
Baca Juga
Kejadian tersebut dilaporkan oleh Kades setempat pada Senin (9/5) kemarin. Kemudian, Basarnas Tanjungpinang langsung menurunkan 6 personil dengan membawa 1 Sett Rubber Boat menuju lokasi kejadian di perairan antara Batu Putih dan Berakit Bintan dengan perkiraan koordinat 1ยฐ15โ1.69โณU 104ยฐ23โ58.18โณT.
โDimulai dari semalam hingga hari ini kita melakukan pencarian. Dalam aksi ini juga melibatkan Satpolairud Polres Bintan, BPBD Bintan, Tagana Bintan HNSI Bintan dan masyarakat setempat,โ jelasnya.
Sementara itu, Kades Sebong Lagoi, Adi, mengatakan kedua warganya yang hilang kontak saat melaut adalah Saifudin alias Iyet dan Rudolfus Roka alias Dolfus.ย
Pihak keluarga dan masyarakat setempat mengupayakan pencarian dengan menelusuri seluruh area yang dilalui oleh korban. Namun saat itu korban belum ditemukan.
ย โJadi kejadian ini dilaporkan ke Basarnas Tanjungpinang,โ ucapnya.