Seluruh elemen bangsa Indonesia bersuka cita merayakan HUT RI ke-77 pada Rabu (17/8) kemarin. Begitu juga dengan lokasi rehabilitasi sosial non-panti Teluk Pandan yang kerap disebut ‘Sintai’.
Para pengurus menggelar berbagai lomba atraksi salah satunya tari Sisingaan budaya Subang pada Minggu (22/8). Tamu undangan seperti Anggota DPRD Batam Arlon Veristo, Camat Batu Aji Ridwan dan Sekretaris Dinsos Batam disuguhkan atraksi tandu yang bergambar Singa.
Mereka kemudian diarak di seputar kawasan Sintai. Lantunan musik seolah menyemarakkan perayaannya HUT RI tersebut.
Rina, penghuni panti Teluk Pandan, menyebut selain atraksi tari Sasingan juga dibarengi dengan lomba joget.
“Tadi saya ikut lomba joget terong dan balap karung. Tadi saya juara dua lomba balap karung,” ujarnya.
Meski baru setahun berada di Teluk Pandan dia mengaku sudah sangat akrab dengan rekan-rekannya.
“Saya asli Subang. Di sini saya kerja di salah satu bar,” tuturnya.
Di kesempatan itu pula Dinas Sosial Kota Batam (Dinsos) mengukuhkan pengurus baru pusat rehabilitasi sosial non-panti Teluk Pandan. Ketua terpilih adalah Heri G Manimalai dengan bersama jajarannya.
Kepada awak media dirinya mengatakan bahwa untuk ke depan akan mengembangkan lokasi tersebut lebih eksis lagi pasca pandemi COVID-19.
“Kita akan koordinasi dengan Dinsos dan mengikuti arahan. Ini untuk meramaikan lagi kawasan ini,” kata dia.
Menurut dia, sejak COVID-19 merebak dua tahun belakangan membuat tempat hiburan malam itu terpuruk.
“Jadi dari 32 bar sekarang ini sisa hanya 12 bar dengan pekerja 100 orang. Inilah yang kita bangkitkan lagi ke depan,” katanya dengan optimistis.
Untuk diketahui dalam pengukuhan tersebut turut hadir Sekretaris Dinas Sosial, Leo Putra, anggota DPRD Kota Batam, Arlon Veristo, Camat Batu Aji, Ridwan Afandi, Lurah Tanjunguncang, Tengku Akbar, Ketua FKTW, Nacheng dan RT RW se-Tanjunguncang.
